Tips dan Trik

4 Tips Mencegah Lonjakan Gula Darah setelah Makan, Penting bagi Penderita Diabetes

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ILUSTRASI Makanan tidak sehat - Berikut ini tips mencegah lonjakan gula darah setelah makan

Pastikan waktu makan Anda berjarak 4 hingga 5 jam.

Jika Anda membutuhkan camilan, lakukan 2 hingga 3 jam setelah makan terakhir Anda.

Baca juga: Sarapan Penting untuk Penderita Diabetes, Menu yang Tepat Bisa Mencegah Lonjalan Gula Darah

Jalan-jalan setelah makan

Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki 15 menit setelah makan malam dapat membantu menurunkan gula darah.

Bahkan hal ini juga bisa menunda lonjakan gula darah hingga 3 jam setelahnya.

Pasalnya saat Anda berolahraga, tubuh memompa lebih banyak gula ke otot.

5 Menu Sarapan untuk Cegah Lonjakan Gula Darah, Ternyata Penderita Diabetes Tetap Butuh Lemak Sehat

ILUSTRASI - Menu sarapan sehat untuk penderita diabetes, penuhi kebutuhan lemak dari kacang-kacangan (Pexels)

Pola makan berperan penting dalam mengontrol gula darah tinggi pada penderita diabetes, tak terkecuali sarapan.

Pasalnya, penderita diabetes kerap kali mengalami lonjakan gula darah pada pagi hari.

Mayo Clinic menjelaskan bahwa lonjakan ini biasanya menyerang antara jam 4 pagi hingga 8 pagi, namun penyebabnya belum jelas.

Untungnya, Dr. Sunni Patel, dari Dish Dash Deets, telah membagikan lima sarapan “terbaik” untuk tetap mengontrol kadar gula darah agar terkendali.

Dilansir TribunHealth.com dari Express.co.uk, berikut ini fakta-faktanya.

1. Makanan berserat tinggi

Ilustrasi sayuran bisa menjadi sumber zat besi (Pixabay)

Serat tidak dicerna oleh tubuh sehingga tidak meningkatkan kadar gula darah.

Sebaliknya, hal itu memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat, yang dapat menyebabkan pelepasan glukosa secara bertahap ke dalam aliran darah, jelas dokter.

“Ini membantu mencegah lonjakan dan penurunan kadar gula darah dengan cepat ,” kata Dr. Sunni Patel.

Oleh karena itu, Dr. Patel merekomendasikan untuk memilih biji-bijian seperti oat, roti gandum, sereal dedak, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan.

Baca juga: Sederet Sayur Berikut Baik untuk Hipertensi, Mulai dari Wortel hingga Brokoli

2. Makanan kaya protein

Ilustrasi protein hewani' (health.kompas.com)

Protein dapat membantu menstabilkan kadar gula darah dengan mengurangi dampak karbohidrat pada glukosa.

Tubuh membutuhkan waktu lebih lama untuk mencerna protein, yang pada akhirnya dapat membantu memperlambat penyerapan glukosa dari saluran pencernaan, menurut dokter.

Halaman
123