Sandiaga Uno mengaku antusias ketika pelopor Gerakan Seni Rupa Baru itu menyampaikan Bandung Freedom Park akan menjadi destinasi baru di Bandung.
Terlebih, kawasan yang termasuk dalam Pengembangan Kawasan Kota Walini Raya itu akan menghadirkan Patung Raksasa Sang Proklamator, Soekarno.
Patung Bung Karno itu pun disebut tidak kalah dengan mahakarya I Nyoman Nuarta lainnya, seperti Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Badung, Bali; Monumen Jalesveva Jayamahe di Surabaya maupun Monumen Proklamasi Indonesia di DKI Jakarta.
"Ini gagasan yang besar, butuh keberanian. Karena bangsa yang besar ini butuh karya-karya yang besar," ungkap Sandiaga Uno mengutip pernyataan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo ketika meresmikan GWK pada Sabtu (22/9/2018).
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Bagikan Tips Jaga Pencernaan dengan Konsumsi Jeruk Nipis Dicampur Bahan Ini
Profil I Nyiman Nuarta
Seniman asal Bali, I Nyoman Nuarta, ditunjuk sebagai sosok yang akan membangun patung Soekarno tersebut.
I Nyoman Nuarta ditunjuk sebagai seniman yang bakal membangun patung Soekarno, karena dia adalah ahli seni yang sudah menelurkan sejumlah karya fenomenal.
Salah satu karya hebat I Nyoman Nuarta adalah Monumen Garuda Wisnu Kencana (GWK) yang dimulai sejak 8 Juni 1997.
I Nyoman Nuarta adalah perupa kelahiran Bali pada 14 November 1951.
Pria berusia 71 tahn itu adalah pematung Indonesia dan salah satu pelopor Gerakan Seni Rupa Baru pada 1976.
Karya-karya yang paling dikenal I Nyoman Nuarta di antaranya Patung Fatmawati Soekarno, Patung Garuda Wisnu Kencana (Badung, Bali), Monumen Jalesveva Jayamahe (Surabaya), serta Monumen Proklamasi Indonesia (Jakarta).
Baca juga: Ingin Kulit Glowing dan Lembap? dr. Zaidul Akbar Imbau Gunakan Minyak Ini Secara Rutin
I Nyoman Nuarta mendapatkan gelar sarjana seni rupa dari Institut Teknologi Bandung dan hingga kini menetap di Bandung.
I Nyoman Nuarta adalah putra keenam dari sembilan bersaudara dari pasangan Wirjamidjana dan Samudra.
Dia mulai mengenal seni rupa setelah diperkenalkan dan dididik oleh pamannya, Ketut Dharma Susila, yang juga seorang guru seni rupa.
Karya-karya I Nyoman Nuarta melingkupi berbagai gaya, mulai dari patung modern hingga gaya naturalistik.
Pemilihan bahan dalam pembuatan patung juga sangat variatif, dengan tembaga dan kuningan menjadi bahan utama yang digunakan.
Keahliannya dalam mengolah material ini menjadikan karya-karyanya memiliki kekuatan visual dan estetika yang luar biasa.
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Bagikan Resep Menu Sarapan Sehat, Awet Kenyang hingga Sore
Penghargaan
I Nyoman Nuarta telah memeroleh sejumlah prestasi selama menggeluti dunia seni rupa.
Walhasil, dia telah diakui melalui berbagai penghargaan bergengsi.