Trend dan Viral

Dua Mahasiswa PTN di Semarang Bunuh Diri dalam Sepekan, Begini Tanggapan Psikolog

Penulis: dhiyanti.nawang
Editor: dhiyanti.nawang
Ilustrasi mahasiwa meninggal akibat bunuh diri

“Kami menyediakan Unika Student Care untuk mendampingi, melindungi, dan memulihkan mahasiswa. Mereka berhak atas dukungan secara psikologis dan hukum,” ungkapnya.

Baca juga: Jangan Bercerai Hanya Karena Gangguan Seksual, Dokter: Gangguan Ereksi Bisa Diperbaiki

Dukungan tak hanya diberikan mahasiswa yang memiliki masalah personal pada dirinya, melainkan juga mendampingi kawan atau sahabat dari pelaku bunuh diri.

Mereka tentu memiliki tekanan moral ketika mengetahui rekan atau sahabat mereka meninggal secara tragis.

Apalagi sebelum berpulang sempat terjadi interaksi, yang mungkin bisa jadi membutuhkan pertolongan, namun tak terucap sehingga terlewatkan dan memberikan rasa penyesalan.

“Ada perasaan kehilangan, sedih, marah, kecewa, gelo yang menyelimuti mereka. Kami berikan pendampingan intensif pada para mahasiswa ini hingga mereka bisa menerima peristiwa yang terjadi,” jelasnya.

Meski demikian, Siswanto juga mengingatkan para remaja jangan melakukan diagnosa mandiri atas permasalahan kesehatan mental.

Diagnosa dan penanganan kesehatan mental harus oleh praktisi bidang psikologi.

Penanganan yang tepat dapat memberikan solusi bagi penderita maupun keluarga.

Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.

(Tribunhealth.com/TribunJateng.com)

Baca berita lainnya di sini.