Trend dan Viral

Lagi Main Masak-masakan, Balita 5 Tahun Tewas Tertabrak Mobil Anggota DPRD Lampung, Sempat Terseret

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi tabrakan

TRIBUNHEALTH.COM - Seorang balita berusia 5 tahun tewas terlindas mobil anggota DPRD Kota Bandang Lampung saat sedang masak-masakan.

Insiden ini terjadi pada Selasa (1/8/2023) saat anggota DPRD berinisal OR hendak pulang ke rumah.

Mobil Toyota Fortuner dengan pelat BE 1238 AA yang dikendarai OR melaju dari arah Jalan Sisingamangaraja dan berbelok ke Jalan Antara, melansir Kompas.com.

Nahasnya mobil menabrak bocah perempuan yang sedang duduk di warung.

Dilansir TribunHealth.com dari berbagai sumber, berikut ini fakta-faktanya.

Baca juga: Lansia di Malang Diamuk Massa, Ternyata Salah Sasaran, Korban Hanya Ingin Melerai Kerusuhan

Sedang masak-masakan

Suasana kontrakan milik keluarga balita di Bandar Lampung yang meninggal dunia akibat tertabrak mobil yang dikendarai anggota DPRD Provinsi Lampung. (TribunLampung/V Soma Ferrer)

Diketahui korban bernama Muli Aisyah Inara.

Ida, yang merupakan tante dari korban menjelaskan kecelakaan itu merupakan kejadian yang memilukan.

Dia menyebut keponakannya tengah bermain masak-masakan saat mengalami tabrakan, sebagaimana diberitakan TribunLampung.

Kejadian itu terjadi sekitar pukul 19.45 WIB pada Selasa (1/8/2023).

Kejadian itu dilihat persis oleh orang tua korban.

"Yang lihat persis itu orang tuanya. Posisi dia itu lagi main masak-masakan dekat warung," kata Ida.

Menurut Ida, Muli Aisyah Inara saat bermain kala itu terbilang aman, tidak ada aktivitas yang dinilai membahayakan.

"Dia duduk bukan nyeberang," jelas Ida.

Baca juga: Ade Bhakti, Camat Berprestasi di Semarang Dicopot Gara-gara Nasi Goreng, Wali Kota Diduga Tersindir

Anak sempat terseret

Ilustrasi tabrakan (Tribunnews)

Ida mengatakan, saat kejadian terjadi, orang tua korban melihat anaknya itu tertabrak dan terseret.

Tidak dijelaskan pasti jarak korban terseret.

Yang dijelaskan benturan yang terjadi cukup keras, sebab terdengar bunyi 'brak' saat itu.

"Di Jalan Antara Gang Antara, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung," jelas Ida.

Karena kejadian itu, banyak darah yang keluar dari tubuh anak itu.

Halaman
12