Bahkan saat dimandikan jenazahnya, yang terdapat waktu antara kejadian dan pemandian jenazah, masih bercucur darah dari tubuh keponakannya itu.
"Ketabrak langsung, ada suara brek gitu, banyak darah udah bercucuran, terus itu dari semalam dimandiin aja darahnya masih ada," sebut Ida.
Baca juga: Dihujat Nikah dengan Bocah 16 Tahun, Wanita 41 Tahun di Kalbar Buka Suara, Ngaku Masih Seperti ABG
Keluarga trauma
Kepada Kompas.com, Ida menjelaskan pihak keluarga masih trauma.
"Bapaknya kadang marah sendiri, kalau denger berisik langsung marah. Mungkin masih trauma," ujarnya.
Keterangan polisi
Kasatlantas Polresta Bandar Lampung Kompol Ikhwan Syukri membenarkan kejadian anggota DPRD tabrak balita.
Ia mengatakan insiden tersebut terjadi saat pengemudi yang diduga anggota DPRD akan masuk gang dengan mobilnya.
Saat itu, pengemudi tak menyadari keberadaan korban yang bermain di pinggir jalan.
"Peristiwa itu terjadi saat sopir Fortuner ingin masuk gang tersebut dan tidak melihat ada korban yang sedang di pinggir jalan," kata Syukri, Rabu (2/8/2023).
Menurutnya bagian depan mobil menabrak tubuh bocah 5 tahun itu hingga korban terpental sekitar dua meter.
Balita tersebut langsung tewas di lokasi dengan kondisi bersimbah darah.
Saat diperiksa polisi, OR mengaku tak tahu keberadaan korban yang sedang bermain di pojok jalan.
"OR mengaku tidak tahu ada korban yang sedang bermain di pojok jalan itu, tapi kita masih dalami keterangan yang bersangkutan," jelas dia.
(TribunHealth.com)