Sensitivitas gigi jangka pendek setelah penambalan biasanya terjadi karena prosedur penambalan yang telah menyebabkan peradangan pada saraf di dalam gigi.
Lapisan terluar gigi yaitu enamel dan sementum, biasanya melindungi saraf dari paparan.
Namun saat melakukan penambalan gigi, terutama yang bagian dalam, dapat mendekati ujung saraf dan menyebabkan iritasi dan sensasi tidak nyaman.
Saat saraf yang teriritasi tersebut sembuh, sensitivitas pada gigi akan hilang dan seharusnya tidak akan merasakan perbedaan antara gigi yang ditambal dan gigi lainnya yang tidak dilakukan penambalan.
Baca juga: Dampak Buruk Penumpukan Karang Gigi, drg. Aprilia Denta: Infeksi Gusi dan Bau Mulut
Baca juga: Kenali 5 Penyebab Terjadinya Bau Mulut, drg. Aprilia: Gigi Berlubang hingga Konsumsi Obat Tertentu
- Gigitan gigi yang salah
Seorang dokter gigi harus memastikan bahwa tambalan gigi tersebut sudah sejajar dengan gigi lainnya di dalam mulut.
Setelah melakukan penambalan gigi, seseorang akan mengalami sensitivitas saat menggigit.
Ketika tambalan tersebut tidak sejajar dengan gigi lainnya dan cenderung lebih tinggi, dapat menyebabkan tekanan ekstra saat seseorang sedang mengigit.
Kondisi ini bisa menyebabkan nyeri dan sensitivitas yang lebih parah setelah melakukan penambalan gigi.
Jika seseorang mengalami sensitivitas yang parah dan kesulitan makan atau menyatukan giginya, maka harus meminta dokter untuk memeriksa gigitannya.
Baca juga: Sudah Diet Namun Tak Membuahkan Hasil? Berikut dr. Zaidul Akbar Bagikan Tips untuk Hempaskan Lemak
- Pulpitis
Pulpitis adalah radang pulpa yang terjadi di dalam gigi yang dapat menyebabkan gigi sensitif dan sakit.
Terdapat dua jenis pulpitis, yaitu pulpitis reversibel dan pulpitis ireversibel.
Pulpitis reversibel mengacu pada peradangan ringan di mana pulpa tetap sehat, dan gigi akan sembuh dengan sendirinya.
Sedangkan pulpitis ireversibel terjadi ketika ada saraf yang rusak dan mulai mati.
Dalam kasus ini, harus dilakukan perawatan saluran akar untuk menyelamatkan gigi.
Baca juga: Sering Tak Percaya Diri Akibat Bau Badan? dr. Zaidul Akbar Bagikan Ramuan Alami Penghilang Bau Badan
- Reaksi alergi
Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap tambalan.
Sebuah penelitian tahun 2015 menemukan bahwa amalgam merupakan bahan untuk tambal gigi yang paling sering menyebabkan reaksi alergi.
Tak hanya itu saja, mungkin orang tersebut juga memiliki reaksi alergi terhadap bahan lain yang terlibat dalam prosedur ini, seperti sarung tangan lateks yang digunakan oleh dokter gigi.
Baca juga: Sering Susah Tidur atau Alami Insomnia? Begini Ulasan dr. Zaidul untuk Mengatasi Masalah Tersebut
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
Baca tanpa iklan