TRIBUNHEALTH.COM - Sindrom polikistik ovarium atau Polycystic Ovarian Sydrome (PCOS) ialah suatu gangguan hormonal yang terjadi pada wanita yang memasuki usia subur.
Kondisi ini ditandai dengan adanya gangguan siklus menstruasi pada seorang wanita dan mengalami peningkatan kadar hormon androgen yang berlebihan.
PCOS merupakan kondisi yang cukup berbahaya karena ketika seorang wanita memiliki hormon androgen yang berlebihan dapat mengakibatkan ovarium atau indung telur memproduksi banyak benjolan kecil berisi cairan yang disebut juga dengan kista.
Kondisi ini menyebabkan sel telur tidak berkembang sempurna serta gagal dilepaskan secara teratur.
Meskipun begitu, kondisi tersebut dapat dilakukan pencegahan, lantas pencegahan apa saja yang harus dilakukan?
Baca juga: dr. Ronny Adrian, Sp.OG Sebut Pola Hidup Tidak Sehat Dapat Menjadi Pemicu Terjadi PCOS pada Wanita
Baca juga: Waspada PCOS Dapat Terjadi pada Remaja, dr. Ronny Adrian, Sp.OG Paparkan Gejala dari PCOS
Dilansir TribunHealth.com, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi , dr. Ronny Adrian, Sp.OG memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Podcast Tribun Lampung News Video.
dr. Ronny Adrian, Sp.OG mengungkapkan untuk mencegah terjadinya PCOS pada seorang wanita dapat dilakukan dengan cara rajin berolahraga.
Terlebih lagi jika seorang wanita tersebut sudah memasuki fase obesitas, maka Ia harus memiliki target untuk menurunkan berat badannya kurang lebih 10 persen.
Baca juga: Jangan Khawatir, PCOS bisa Diobati dengan 3 Penanganan. Ini Kata dr. Rizna Tyrani Rumanti, Sp.OG
Misalnya berat badannya 75 kg tidak perlu mengurangi berat badannya hingga setengahnya, namun cukup di kurangi 10 persen saja dari berat badannya tersebut.
dr. Ronny Adrian, Sp.OG imbau untuk mengurangi berat badan tersebut secara bertahap, targetnya 7-8 kg untuk mengurangi berat badan pada penderita PCOS.
Pasalnya obesitas menjadi salah satu pemicu terjadinya PCOS pada seorang wanita.
Seseorang yang mengalami obesitas tentunya hormon pada orang tersebut menjadi tidak stabil yang akhirnya dapat menimbulkan masalah kesehatan salah satunya adalah PCOS ini.
Baca juga: Campak Jerman yang Menginfeksi Ibu Hamil Memberikan Dampak Buruk pada Janin, Simak Ulasan dr. Sindy
Baca juga: Jangan Anggap Enteng, Wanita dengan PCOS Ternyata 6 Kali Berisiko Mengalami Kanker Endometrium
Biasnya jika berat badan sudah turun, tubuh memiliki mekanisme sistem yang baik, sehingga adaptasinya cepat dan hormon-hormon yang ada di dalam tubuh dapat bekerja normal seperti sedia kala.
Olahraga yang dilakukan dapat disesuaikan dengan kemampuan masing-masing, berikut beberapa olahraga yang direkomendasikan.
- Bersepeda
- Zumba
- Lari
- Kardio
Berikut ini terdapat produk untuk meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Selain berolahraga, untuk mencegah terjadinya PCOS maka harus diimbangi dengan menerapkan pola hidup sehat sedari dini.