TRIBUNHEALTH.COM - Sebagian besar orang tentu pernah mengalami sariawan.
Adanya sariawan di dalam rongga mulut sering kali membuat tidak nyaman, namun alangkah baiknya untuk tidak pernah mengabaikan sariawan yang dialami.
drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D mengatakan jika perlunya memerhatikan waktu sariawan, proses penyembuhan, bentuk sariawan, hingga warna yang terjadi pada sariawan dan pinggirannya.
Apabila sariawan yang dialami tidak kunjung membaik dalam waktu dua hingga empat minggu ada baiknya untuk segera melakukan pemeriksaan dengan dokter gigi.
Baca juga: Rupanya Radang Amandel Bisa Menyebabkan Orang Ngorok ketika Tidur, dr. Yan Ungkap Penyebabnya
Baca juga: Penelitian Ilmiah Ungkap Jahe Bisa Bantu Menurunkan Gula Darah pada Orang dengan Diabetes
Pasalnya ada sebagian jenis sariawan yang tidak ganas dan sebagian lagi yang mengarah keganasan hingga berisiko kanker mulut.
Pernyataan ini disampaikan oleh Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk.
Ciri-ciri sariawan yang mengarah keganasan
"Biasanya untuk sariawan yang mengarah ke keganasan bentuk pinggirannya berbeda dengan sariawan yang disebabkan oleh penyakit yang tidak berpotensi ke keganasan sama sekali," ucap Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D.
"Jadi untuk pada ulcer yang tidak berpotensi ganas, pinggirannya berupa aphtosa atau pada trauma biasanya pinggirannya tidak beraturan," timpal Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D.
Baca juga: Kekurangan Vitamin B12 Bisa Sebabkan Kesulitan Berjalan dan Bicara, Tanda Adanya Kerusakan di Otak
Baca juga: dr. Arini Sebut Komedo Putih Lebih Rentan Sebabkan Jerawat, Berikut Perbedaan Komedo Hitam & Putih
"Pada sariawan yang disebabkan oleh keganasan atau yang mengarah ke keganasan itu pinggirannya ada peninggian sedikit, kurang lebih gambarannya seperti pematang sawah yang mana menyerupai kawah atau cekungan kemudian ada pinggiran yang naik ke atas," terang drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D.
Berdasarkan ulasan Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D ketika diraba akan terasa keras, itulah tanda lain dari sariawan yang disebabkan oleh kekeganasan.
Menurut drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D pada umumnya sariawan akan mereda dan hilang dalam waktu satu atau dua minggu.
Apabila Anda mengalami sariawan secara berulang, luka sariawan bertambah sakit menjadi merah dan indikasi infeksi bakteri serta tak kunjung reda dalam waktu tiga minggu, sebaiknya jangan menunda untuk melakukan pemeriksaan dengan dokter gigi.
Bukan hanya sariawan, pasalnya kanker mulut juga ditandai dengan gejala lainnya.
Baca juga: Sering Muncul Komedo Akibat Penggunaan Masker? Berikut 6 Tips untuk Mengatasi Permasalahan Komedo
Baca juga: Cegah Kanker Payudara, Menkes Serukan Deteksi Dini dengan Mammogram di Seluruh Kabupaten/Kota
Mulai dari gigi yang goyang tanpa sebab, muncul bercak putih dan merah pada bagian mulut dalam, nyeri saat menelan dan mengunyah, benjolan di dinding dalam mulut, perubahan pada suara, hingga kesulitan berbicara.
Baca juga: Kenali Penyebab Utama Saraf Kejepit, Berikut Penjelasan dr. M. Wawan Mulyawan, Sp.BS, Sp.KP
Penjelasan Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 19 Februari 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.