TRIBUNHEALTH.COM - Serat dalam sayuran telah dikenal sebagai makanan yang baik untuk pencernaan, meski tak sebatas itu.
Serat sangat penting untuk menjaga kesehatan pencernaan secara umum.
Jika seseorang tidak sering makan serat, sebaiknya tingkatkan asupan serat secara perlahan, dimulai dengan serat larut seperti dari oatmeal, apel, dan pisang.
Tambahkan sekitar satu porsi serat ke dalam makanan setiap 4-5 hari.
Meningkatkan asupan serat terlalu cepat bisa berdampak buruk bagi pencernaan.
Perlu dicatat, bahwa makanan yang baik untuk kesehatan pencernaan tidak hanya serat dalam sayur.
Dilansir TribunHealth.com dari Medical News Today (MNT) sederet makanan seperti jahe, yogurt, dan buah-buahan juga baik untuk pencernaan.
Makanan yang mengandung jahe
Jahe merupakan tanaman yang dapat mengurangi kembung dan masalah pencernaan lainnya.
Tanaman ini juga bisa dikonsumsi dengan beragam cara.
Bubuk jahe kering adalah bumbu yang sangat baik untuk membumbui makanan, dan seseorang juga dapat menggunakan irisan akar jahe untuk membuat teh.
Pilih bubuk jahe berkualitas untuk penyedap makanan.
Jika ingin menikmati jahe sebagai teh, pilih jahe segar untuk hasil terbaik.
Baca juga: Tak Hanya Air Putih, Jahe dan Sederet Hal Ini Juga Baik Diminum selama Kehamilan
Lemak tak jenuh
Jenis lemak ini membantu tubuh menyerap vitamin.
Bersama dengan serat, lemak tak jenuh juga membantu mendorong pergerakan usus.
Minyak nabati seperti minyak zaitun adalah sumber lemak tak jenuh yang baik.
Selalu konsumsi lemak dalam jumlah sedang.
Untuk orang dewasa yang mengikuti diet 2.000 kalori per hari, misalnya, asupan lemak tidak boleh melebihi 77 gram setiap hari.
Baca juga: 5 Pilihan Makanan yang Punya Khasiat Cegah Kanker, Termasuk Minyak Zaitun
Sayuran dengan kulit