dr. Mira Trisna Murti Paparkan Cara Pencegahan dan Pencegahan Xerosis Cutis, Begini Penjelasannya

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Ekarista Rahmawati
ilustrasi seseorang yang mengalami xerosis cutis

TRIBUNHEALTH.COM - Xerosis cutis merupakan keadaan dimana lapisan terluar dari kulit kehilangan kelembaban akibat dari penurunan kandungan air di dalamnya.

Penyebab dari Xerosis cutis ialah genetik pada pasien yang biasanya memiliki riwayat atopi.

Atopi ialah suatu keadaan kecenderungan genetik yang berkembang menjadi hypersensitif terhadap pajanan bahan alergen tertentu.

Seseorang yang memiliki riwayat atopi, kulitnya akan cenderung kering dikarenakan orang dengan atopi akan kehilangan alah satu pelembab kulitnya.

Oleh karena itu seseorang yang memiliki atopi kecenderungan genetik akan memiliki kulit yang cenderung kering.

ilustrasi seseorang yang mengalami xerosis cutis (freepik.com)

Baca juga: Dr. drg. Eddy Heriyanto Jelaskan Syarat yang Dilakukan Sebelum Pemasangan Kawat Gigi

Selain karena genetik, faktor usia bisa menyebabkan Xerosis cutis.

Biasanya kulit kering terjadi pada orang-orang yang sudah berusia lanjut yaitu 60 tahun keatas.

Ciri-ciri dari Xerosis cutis atau kulit kering akan tampak kasar, kusam dan bersisik.

Selain itu, kondisi kulit yang kering ketika dipegang akan terasa seperti ditarik.

Terkadang kondisi kulit kering yang parah bisa menjadi pecah-pecah dan muncul rasa gatal.

Xerosis cutis bisa terjadi diseluruh tubuh, tetapi biasanya sering terjadi pada ekstrenitas karena sering terpapar sinar matahari maupun udara.

Baca juga: Bisakah Gingivitis Terjadi pada Anak-anak? Ini Penjelasan Dr. drg. Munawir H. Usman

Kondisi xerosis cutis ini jika dibiarkan, maka lama-kelamaan akan menjadi penyakit yang bernama eviotip dermatitis yang muncul karena kulit kering.

dr. Mira Trisna Murti menyampaikan, sebaiknya xerosis cutis atau kulit kering jangan dibiarkan sampai seluruh tubuh juga mengalami keluhan kulit kering.

Apabila sudah terlanjur mangalami xerosis cutis, maka kita harus memahami cara pencegahan atau penanganannya, yakni :

- Memodifikasi gaya hidup

Misalnya konsumsi air putih minimal 8-9 gelas atau 1.5L per hari.

- Konsumsi makanan bergizi yang kaya akan Omega 3 karena Omega tiga sangat baik untuk kesehatan kulit.

Baca juga: dr. Andi Nanis Sacharina Marzuki, Sp. A (K) Sampaikan Pemenuhan Gizi Tepat pada Masa Pubertas Anak

Omega 3 bisa didapatkan dari salmon, ikan laut atau biji-bijian.

- Jangan lupa untuk konsumsi buah dan sayur

- Hindari kebiasaan merokok

Halaman
12