Penderita PPOK Tetap Bisa Olahraga, Dokter Jelaskan Bisa Bantu Ringankan Gejala

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi pemeriksaan PPOK

Penyebab utamanya adalah merokok, meskipun kondisi tersebut terkadang dapat menyerang orang yang tidak pernah merokok.

Semakin banyak merokok, dan semakin lama merokok, risiko mengalami PPOK juga makin meningkat.

Beberapa kasus PPOK disebabkan oleh paparan jangka panjang terhadap asap atau debu berbahaya.

Baca juga: Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) yang Menjadi Ancaman bagi Perokok Aktif

Baca juga: Dokter Jelaskan Penyakit PPOK yang Bisa Terjadi Akibat Kebiasaan Merokok

Lainnya adalah hasil dari masalah genetik langka yang berarti paru-paru lebih rentan terhadap kerusakan.

Untuk menghindari dampak lebih lanjut, penting untuk segera melakukan perawatan.

Berikut ini beberapa gejala yang bisa dijadikan acuan untuk mengenali PPOK.

  • Meningkatkan sesak napas, terutama saat aktif
  • Batuk berdahak terus-menerus dengan dahak – beberapa orang mungkin menganggap ini hanya sebagai "batuk perokok"
  • Infeksi dada yang sering
  • Mengi terus-menerus

Tanpa pengobatan, gejala biasanya semakin memburuk.

Mungkin juga ada periode ketika mereka tiba-tiba menjadi lebih buruk, yang dikenal sebagai flare-up atau eksaserbasi.

Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.

(TribunHealth.com/Nur)