Gejala OCD yang dirasakan sejak usia sekolah dasar (SD) hingga dewasa ini, tentu sangat menganggu.
Hingga ketika ada stressor dari kehidupan, maka tanda OCD bisa muncul dengan kondisi yang lebih berat.
"Di saat usia dewasa ada stressor, maka makin menjadi gejalanya," ucap Zulvia.
Tipe-tipe OCD
OCD terdiri dari berbagai tipe, di antaranya:
1. OCD tipe kontaminasi
Tipe ini ditandai dengan takut terkontaminasi, misalnya dari virus atau kuman.
Sehingga membuat penderitanya harus merasa sering mencuci tangan secara berulang-ulang.
Baca juga: Simak Beberapa Tips Mengelola Stress Akibat Banyak Menghabiskan Waktu di Rumah
2. OCD tipe keteraturan atau simetri
OCD pada tipe ini sering merujuk pada seseorang yang harus melihat keteraturan.
Misalnya melihat suatu benda tidak boleh miring.
Sehingga merasa perlu sering menyusun barang dengan teratur.
Baca juga: Dokter Spesialis Jiwa Mengatakan Kecanduan Smartphone Menyebabkan Gangguan Jiwa
3. OCD tipe bahaya
OCD ini bisa membuat penderitanya harus sering mengecek pintu karena takut kemalingan.
Baca juga: Insomnia Bisa Disebabkan Masalah Kesehatan Mental, Mulai dari Kecemasan hingga Depresi
4. OCD tipe agresif atau kekerasan
Pada tipe ini membuat penderita merasa akan menyakiti orang lain.
Akhirnya membuat penderita harus sering berdoa agar tidak menyakiti orang lain.
Pengalaman Survivor OCD
Aisyah Kamaliah, seorang survivor OCD membagikan pengalaman dirinya saat mengetahui mengidap OCD.
Ia menceritakan sudah merasa aneh sejak masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).