TRIBUNHEALTH.COM - Pola tidur seseorang berkorelasi dengan tingkat kesehatan emosional.
Hal itu disampaikan oleh Psikolog John Duffy, penulis "Parenting the New Teen in the Age of Anxiety" dalam sebuah artikel di CNN.
Duffy menyebut, pola tidur yang buruk dapat mendorong stres yang berkontribusi pada kecemasan, depresi, dan kemampuan kita untuk fokus.
Kurang tidur juga mengganggu aktivitas yang mendukung kesehatan emosional
Misalnya saja pada remaja.
Baca juga: dr. Caryn Miranda Saptari Sarankan untuk Tidur Terlentang Agar Hasil Filler Wajah Lebih Maksimal
Baca juga: Ingin Tidur Nyenyak Sepanjang Malam? Pakar Sebut 5 Makanan yang Baik dan yang Harus Dihindari
Remaja yang memiliki pola tidur tak teratur bisa mengalami social jet lag pada hari Senin depannya.
Hal ini memicu tertinggalnya kinerja mereka.
Tak hanya mendorong penurunan prestasi akademik, tetapi juga keterlambatan dan kurangnya kesiapan untuk belajar.
Karenanya, salah satu cara paling efektif untuk meningkatkan kesejahteraan mental bagi individu adalah dengan mengatur pola tidur yang lebih baik.
Lalu apa saja yang bisa dilakukan?
Jauhkan gadget
Gadget telah menjadi salah aspek yang tak terpisahkan dalam hidup manusia modern.
Baca juga: Pakar Jelaskan Kebiasaan Mengigau saat Tidur, Terkait dengan Kesehatan Fisik dan Mental?
Baca juga: Penelitian Terbaru: Kurang dan Kebanyakan Tidur Sama-sama Punya Dampak Buruk untuk Kesehatan
Namun, terlalu banyak menggunakan gadget bisa berakibat pada buruknya kualitas tidur.
Untuk mengatasinya, jauhkan gadget dari kamar tidur.
Gantilah dengan buku atau musik yang menyenangkan.
Menurut Duffy, langkah ini akan membantu untuk memperbaiki kualitas tidur.
Pada akhirnya hal ini akan berdampak pada kesehatan emosional yang lebih baik.
Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Nur)
Baca tanpa iklan