Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Biasanya penyakit paru-paru menyerang kaum laki-laki.
Salah satu penyebabnya adalah rokok.
Paru-paru merupakan organ tubuh yang memainkan peran penting dalam membantu fungsi tubuh dengan baik.
Organisasi kesehatan dunia (WHO) mengungkapkan paparan polusi udara menyebabkan 4,2 juta kematian di dunia setiap tahunnya.
Baca juga: Apa Gejala Paru-paru Basah Dok? Waspada Sesak Napas
Terlalu banyak paparan polusi yang diterima dapat menyebabkan lendir berkumpul di paru-paru untuk menangkap patogen dan mikroba.
Kondisi ini membuat dada terasa penuh dan sesak.
Dengan mengonsumsi makanan yang tepat, dapat membuat paru-paru terlindungi dari polusi berbahaya.
Selain itu, dapat membuat bernafas lebih baik.
Ada 10 bahan makanan yang dipercaya mampu menjaga kesehatan paru-paru.
Lantas, apa saja makanan tersebut?
Baca juga: Perlu Dipahami, Ini Perbedaan Sesak Lambung dan Sesak Paru
1. Apel
Sebuah studi yang diterbitkan dalam European Respiratory Journal menunjukkan jika anak-anak yang minum segelas jus apel setiap hari memiliki kemungkinan kecil untuk mengalami masalah mengi.
Baca juga: Tahukah Anda jika Stroberi Dapat Membuat Gigi Kuning Menjadi Putih Kembali?
2. Teh Hijau
Sebuah studi di tahun 2017 menemukan jika 1.000 orang dewasa di Korea yang minum dua cangkir teh hijau per hari memiliki fungsi paru-paru yang lebih baik daripada mereka yang tidak minum teh hijau.
Baca juga: Hati-hati, Penyakit Jantung Dapat Disebabkan oleh Faktor Genetik
3. Ikan
Menurut para peneliti di fakultas kedokteran dan kedokteran gigi Universitas Rochester, asam lemak omega 3 yang ditemukan pada ikan dapat membantu tubuh melawan ingeksi paru-paru.
4. Kacang-kacangan dan biji-bijian
Almond, kacang mete, kacang walnut, pistachio, kacang Brazil, dan Hazelnut memberikan banyak magnesium bagi tubuh, mineral penting yang bertindak sebagai bronkodilator.
5. Minyak Zaitun
Minyak zaitun dikemas dengan lemak tak jenuh tunggal, vitamin E, dan vitamin K yang dapat membantu melindungi terhadap stres oksidatif di paru-paru dan mencegah kerusakan jaringan paru-paru.
Baca juga: Bagaimana Efek Diet Keto Bagi Kesehatan Jantung? Ini Penjelasan Dokter