lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Diabetes merupakan salah satu penyakit serius yang perlu dihindari.
Pasalnya diabetes akan sangat menurunkan kualitas hidup seseorang dan menyebabkan berbagai komplikasi serius.
Terlebih lagi diabetes tidak bisa disembuhkan dan hanya bisa dikontrol agar tidak kambuh.
Mencegah diabetes dapat dimulai dari mengenali gejalanya.
Pasalnya, pada tahap awal atau pradiabetes, kondisi ini masih bisa disembuhkan dan pulih seperti sedia kala.
Lalu, apa saja tanda awal yang menyebabkan seseorang berisiko terkena diabetes?
Melansir kanal kesehatan Times of India, berikut ini penjelasan lengkapnya.
1. Sering buang air kecil
Sering buang air kecil merupakan salah satu gejala awal diabetes, terutama buang air kecil di malam hari.
Ketika kadar gula darah meningkat, ginjal tidak dapat menyaring dan membuang kelebihan glukosa, sehingga menyebabkan buang air kecil lebih sering.
Meningkatnya frekuensi buang air kecil seringkali merupakan salah satu gejala pertama yang terdeteksi.
Jika Anda sering terbangun di malam hari untuk buang air kecil beberapa kali atau merasa buang air kecil lebih banyak dari biasanya di siang hari, hal ini bisa menjadi tanda bahaya dan perlu segera diperiksa.
Baca juga: 7 Tanda Diabetes Saat Pagi Hari, Sering Buang Air Kecil dan Mulut Terasa Kering
2. Haus berlebihan
Ketika cairan tubuh Anda hilang karena buang air kecil yang berlebihan, tubuh Anda mencoba menggantinya dengan membuat Anda merasa sangat haus.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menyatakan bahwa rasa haus tersebut dapat terus berlanjut bahkan setelah Anda minum air.
Anda akan merasa tidak pernah mendapatkan cukup cairan, yang merupakan indikator tubuh Anda terhadap kehilangan cairan akibat lonjakan gula darah.
3. Berat badan turun drastis
Penurunan berat badan tanpa olahraga berat merupakan tanda diabetes Tipe 1 dan Tipe 2.
Tubuh Anda tidak dapat menggunakan glukosa dengan baik karena kekurangan insulin atau resistensi insulin, sehingga tubuh mulai memecah lemak dan otot untuk energi.
Oleh karena itu, penurunan berat badan berlangsung cepat meskipun Anda makan normal atau bahkan jika berlebihan, tidak masalah.
Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan sebagai gejala umum diabetes yang tidak terdiagnosis, terutama di kalangan individu muda dengan Tipe 1.
Baca juga: Ingin Si Kecil Memiliki Berat Badan Ideal? Lakukan Tips Jitu Berikut Ini
4. Lelah berlebihan
Merasa sangat lemah atau lelah sepanjang hari, meskipun tidur nyenyak, bisa jadi merupakan tanda adanya masalah pemrosesan glukosa dalam tubuh.
Karena insulin tidak mencukupi, glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi, sehingga merasa lelah sepanjang waktu.
CDC merekomendasikan bahwa kelelahan yang terus-menerus mengganggu kehidupan sehari-hari dan merupakan tanda bahwa sel-sel kekurangan bahan bakar.
Gejala ini dapat berakumulasi seiring waktu, terutama pada diabetes tipe 2.
5. Penglihatan kabur
Penglihatan kabur dapat terjadi ketika gula darah tinggi menyebabkan pembengkakan pada lensa mata, yang menyulitkan Anda untuk fokus.
Masalah ini biasanya bersifat jangka pendek yang dapat membaik dengan kontrol glukosa yang tepat.
Namun seiring waktu, diabetes yang tidak terkontrol dapat merusak pembuluh darah di mata dan menyebabkan masalah yang lebih serius seperti retinopati diabetik.
(TribunHealth.com)
