lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Snack atau makanan selingan sangat penting untuk mencegah stunting, terutama bagi anak yang sudah berisiko.
Misalnya, anak yang sudah mengalami tren penurunan berat dan tinggi badan selama beberapa bulan terakhir.
Memilih menu snack yang tinggi kalori dan kaya protein hewani sangat penting.
Hal ini dapat membantu mempercepat penambahan berat badan anak dan membantunya mencapai tinggi badan ideal sesuai usianya.
Melansir kanal kesehatan Gird Health, berikut ini inspirasi snack untuk anak yang tinggi kalori untuk mencegah stunting.
Makanan berikut bisa diberikan di sela menu makan utama untuk menambah asupan gizi si kecil.
1. Nasi tim ikan plus telur dan sayuran
Bahan:
- 5 sdm nasi
- 2 butir telur puyuh (kocok lepas)
- 1 sdm ikan kembung
- 1 sdm sawi hijau (iris halus)
- 2 sdm tomat (cincang)
- 300 ml kaldu ayam
- 1 sdt minyak kelapa
Cara Membuat:
- Rebus kaldu ayam dengan nasi, minyak kelapa, dan ikan kembung hingga menjadi bubur
- Tambahkan sawi dan tomat, masak hingga sayuran layu
- Tuang telur kocok sambil diaduk perlahan hingga matang.
Baca juga: 4 Hal yang Perlu Dilakukan Orang Tua ketika Anak Dinyatakan Stunting
2. Sup Jagung Keju
Bahan:
- 2 buah jagung manis (serut)
- 2 butir telur ayam (kocok)
- ¼ ekor ayam (untuk kaldu)
- ¼ sdt garam
- Keju parut secukupnya
- Bawang putih (tumis)
Cara Membuat:
- Rebus kaldu ayam dengan bawang putih tumis hingga mendidih
- Masukkan jagung, masak hingga empuk
- Tambahkan garam, ayam suwir, dan tuang telur kocok sambil diaduk
- Taburi keju parut sebelum disajikan
3. Bubur Kacang Hijau
Bahan:
- 250 gr kacang hijau
- 1½ liter air
- Santan secukupnya
- 4 sdm gula pasir
- 50 gr gula merah
- ½ sdt garam
- ¼ sdt vanili bubuk
- ½ lembar daun pandan
Cara Membuat:
- Rendam kacang hijau minimal 2 jam, tiriskan
- Rebus dengan air hingga empuk
- Tambahkan semua bahan lain, masak hingga meresap
- Koreksi rasa sebelum diangkat.
Baca juga: 4 Unsur yang Harus Ada di Tiap Menu Makan Anak, Penting untuk Tumbuh Kembang Buah Hati
4. Nugget Ayam Sayur
Bahan:
- 250 gr daging ayam fillet
- 1 buah wortel (parut)
- 10 lembar sawi (blender)
- 3 siung bawang putih (haluskan)
- ½ sdt ketumbar bubuk
- 1 sdm garam
- ½ sdm gula
- 5 butir telur
- 60 gr tepung tapioka
- 100 gr tepung terigu
- 250 gr tepung panir
- ½ ruas jahe
Cara Membuat:
- Haluskan ayam, campur dengan semua bahan kecuali panir
- Kukus adonan selama 20 menit, dinginkan lalu potong
- Balur dengan telur, tepung terigu dan panir sebelum digoreng
Tips Penyajian:
- Variasikan menu sesuai selera anak
- Prioritaskan bahan tinggi protein dan kalori
- Kombinasikan dengan sumber gizi lain:
- Serealia (beras, jagung)
- Protein (ikan, ayam, telur)
- Sayuran hijau
- Lemak sehat (santan, minyak kelapa)
Dengan menu bergizi seimbang ini, orangtua dapat membantu mencegah stunting sekaligus memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak.
Dapatkan beef bone broth dari Handmade Kitchn
Beef bone broth dari Handmade Kitchn diproduksi dari sup kaldu rebusan tulang dan daging yang dimasak bersamaan dengan beberapa jenis sayuran dan rempah.
Kaldu juga ditambahkan Apple Cider Vinegar untuk mengeluarkan unsur mineral secara maximal dengan proses pemasakan selama 24 jam dengan suhu 85 derajat.
Proses pembuatan dilakukan dengan standar yang terkontrol sehingga kandungan nutrisinya keluar secara maximal dan terjaga.
Nilai tambahnya, bone broth dari Handmade Kitchn juga tanpa MSG dan garam tambahan.
Bone broth bermanfaat untuk memperkuat imun anak, merekdakan alergi, dan bikin tidur nyenyak, serta memperkuat tulang dan sendi.
Klik link berikut untuk mendapatkan bone broth dari Handmade Kitchn dengan harga menarik.
(TribunHealth.com)
