TRIBUNHEALTH.COM - Saat ini sedang terjadi peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.
Perbedaan cuaca ini dapat mempengaruhi daya tahan tubuh dan membuat orang rentan sakit.
Tak mengherankan jika mulai banyak yang mengeluhkan batuk, pilek, sakit tenggorokan.
Saat mengalami sakit tenggorokan, makanan dan minuman tertentu dapat memperburuk gejalanya, sementara yang lain dapat meredakannya, seperti dilansir kanal kesehatan Times of India.
Untuk mendukung kesembuhan, berikut ini sederet makanan dan minuman yang harus dihindari saat sakit tenggorokan.

1. Makanan renyah
Makanan yang renyah, kering, atau keras harus dihindari karena dapat sulit dan menyakitkan untuk ditelan.
Contohnya termasuk keripik, kerupuk, dan sebagainya
2. Buah asam
Buah dan jus asam seperti anggur, jeruk bali, nanas, dan jeruk dapat mengiritasi sakit tenggorokan.
Saus tomat juga termasuk dalam kategori ini.
Baca juga: Termasuk Saus hingga Roti, 10 Bahan Makanan Ini Sebaiknya Tidak Disimpan di Kulkas
3. Rempah-rempah
Bumbu dan bumbu pedas, termasuk saus pedas, salsa, cabai, dan bubuk cabai, harus dihindari karena dapat menyebabkan sakit tenggorokan tambahan.
4. Alkohol
Alkohol, yang bersifat asam dan mengeringkan, dapat mengiritasi sakit tenggorokan dan harus dihindari.
5. Produk susu
Produk susu dapat membuat lendir lebih kental, yang dapat memperburuk postnasal drip, jadi mungkin bermanfaat untuk membatasi susu, keju, keju cottage, dan es krim kecuali yogurt.
Makanan dan minuman yang bisa dipilih untuk mengatasi sakit tenggorokan

- Sup hangat: Sup dan kaldu hangat menyediakan nutrisi penting sementara kehangatannya dapat membantu membersihkan hidung tersumbat.
- Es krim: Berlawanan dengan kepercayaan umum, makanan beku seperti es loli dan es krim dapat meredakan sakit tenggorokan.
- Smoothie hijau: Smoothie yang dibuat dengan bahan-bahan seperti kangkung, bayam, susu nabati, bubuk protein, dan buah-buahan beku dapat bergizi dan memberikan efek menenangkan pada tenggorokan.
- Yogurt: Yogurt, terutama dengan probiotik, dan variasi nabatinya juga dapat membantu pemulihan.
- Teh hangat: Teh hangat, terutama teh hijau atau yang mengandung mint, jahe, kunyit, dan kamomil, dapat meredakan sakit tenggorokan.
- Sayuran yang dimasak: Sayuran yang dimasak lebih lembut untuk sakit tenggorokan daripada yang mentah.
- Buah-buahan lunak: Buah-buahan lunak seperti pisang, saus apel, melon matang, dan buah persik atau pir kalengan juga direkomendasikan.
- Telur: Telur, baik orak-arik atau rebus, mudah ditelan.
- Makanan lunak: Makanan lunak dan mengenyangkan seperti kentang tumbuk, oatmeal, bubur jagung matang, dan pasta bermanfaat untuk menjaga nutrisi tanpa memperparah tenggorokan.
Pengobatan lainnya

Pengobatan rumahan lainnya untuk meredakan sakit tenggorokan meliputi mengisap permen pelega tenggorokan, minum banyak cairan, dan mengonsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen dan asetaminofen.
Untuk mengatasi tenggorokan kering di malam hari, anda bisa menggunakan pelembap udara.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, sakit tenggorokan biasanya membaik dalam beberapa hari.
Namun, sangat penting untuk menemui penyedia layanan kesehatan jika sakit tenggorokan parah, tidak membaik setelah beberapa hari, atau disertai demam tinggi atau pembengkakan kelenjar.
Gejala-gejala ini dapat mengindikasikan infeksi bakteri yang memerlukan antibiotik.
(TribunHealth.com)