lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Puasa menjadi momen yang paling dinantikan bagi sebagian orang untuk sahur dan berbuka yang dilakukan selama satu bulan penuh.
Dengan menahan lapar dan haus, diketahui puasa memiliki manfaat untuk kesehatan, tak terkecuali bagi penderita darah tinggi.
Sebenarnya, apa manfaat puasa bagi penderita tekanan darah tinggi?
Salah satu manfaat puasa untuk penderita tekanan darah tinggi yakni bisa mengontrol tekanan darah.
Baca juga: 9 Cara Cegah Lonjakan Kadar Gula Darah Usai Konsumsi Karbohdrat Menurut dr. Zaidul Akbar
Puasa ini mengharuskan orang dengan tekanan darah tinggi mengatur pola makan yang baik untuk mencegah kenaikan tekanan darah.
Manfaat Puasa bagi Penderita Tekanan Darah Tinggi
Melansir Siloam Hospitals, tekanan darah tinggi atau hipertensi ditandai dengan tingginya tekanan darah di atas normal.
Demi menjaga tekanan darah teta stabil, penderita tekanan darah tinggi dianjurkan menjaga pola makan dengan baik.
Jika tidak mengalami komplikasi cuup serius, orang dengan kondisi ini bisa menjaga pola makan dengan cara puasa.
Baca juga: Pesan dr. Binsar untuk Pasangan yang Menunda Pernikahan di Usia 45 Tahun
Berikut sederet manfaat puasa bagi penderita tekanan darah tinggi:
1. Kontrol Tekanan Darah
Manfaat puasa bagi penderita tekanan darah tinggi ialah mampu mengontrol tekanan darah.
Perubahan pola makan dan tidur selama menjalankan puasa rupanya mempengaruhi saraf simpatik dan hormon antidireutik yang dapat menurunkan tekanan darah.
2. Menjaga Kadar Kolesterol Normal
Dengan puasa diketahui dapat menjaga kadar kolesterol normal. Tentunya puasa memberi manfaat bagi penderita hipertensi karena bisa menjecagh terjadinya penumpukan kolesterol di dalam pembuluh darah yang bisa memicu lonjakan tekanan darah.
Baca juga: Minuman Herbal Kayu Manis & Daun Salam Bisa Turunkan Gula Darah, Cocok untuk Penderita Diabetes
Sehingga puasa bagi penderita tekanan darah tinggi mampu mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke.
3. Jaga Berat Badan Ideal
Menjaga berat badan ideal menjadi manfaat dari berpuasa.Pola makan yang berubah saat puasa bisa mengontrol asupan kalori, sehingga mencegah risiko obesitas.
4. Optimalkan Proses Detoksifikasi
Terbatasnya asupan kalori saat puasa turut mengoptimalkan fungsi hati untuk membuang racun dari dlaam tubuh.
Tentunya hal tersebut bsa melancarkan aliran darah, sehingga tekanan darah akan lebih terjaga.
Baca juga: Pentingnya Konsultasi Sebelum Treatment Hydrafacial, Ini Kata Dokter
Tips Puasa Sehat bagi Penderita Tekanan Darah Tinggi
Ada beberapa tips puasa sehat untuk penderita tekanan darah tinggi, di antaranya:
1. Konsultasi dengan Dokter
Sebelum berpuasa, penderita hipertensi sebaiknya memeriksakan kondisi ke dokter
Jika tidak mengalami komplikasi, maka dokter akan memperbolehkan untuk menjalankan puasa dengan memperhatikan pola makan dan pola tidur.
Tak hanya itu saja, dokter juga bisa meresepkan obat untuk menstrabilkan tekanan darah selama berpuasa.
2. Mencukupi Cairan Tubuh
Perbanyak minum air putih saat sahur dan buka puasa menjadi tips penting untuk penderita tekanan darah tinggi.
Baca juga: Konsumsi Labu Madu Efektif Jaga Kadar Gula Darah, Intip Manfaat Lainnya
Minum air putih yang cukup bisa membantu mengendaikan tekanan darah dan mencegah dehidrasi yang dapat memperburuk kondisi.
Upaya memnuhi kebutuhan cairan saat puasa, Anda bisa menerapkan pola 2 - 4 - 2:
- Dua gelas air putih saat berbuka.
- Empat gelas air putih di malam hari (setelah berbuka).
- Dua gelas air putih saat sahur.
3. Hindari Konsumsi Makanan Tinggi Garam
Sebagiknya penderita tekanan darah tinggi menghindari konsumsi makanan tinggi garam. Natrium pada garam bisa menarik airan ke pembuluh darah, sehingga akan meningkatkan volume darah di dalam tubuh.
Baca juga: Kecap Manis untuk Penderita Diabetes, Apakah Aman?
Akhirnya tekanan darah meningkat dan bisa memicu komplikasi tekanan darah tinggi seperti penyakit jantung, gangguan ginjal hingga stroke.
4. Olahraga Rutin
Meskipun sedang puasa, penderita tekanan darah tinggi tetap dianjurkan untuk rution olahraga untuk menstabilkan tekanan darah.
Anda bisa memilih olehraga dengan intens ringan seperti jalan kaki, yoga dan senam aerobik.
5. Perbanyak Konsumsi Buah dan Sayur
Buah dan sayur adalah makanan sehat yang tinggi kalium, sehingga dapat meredakan ketegangan dinding pembuluh darah. Dengan begitu, maka tekanan darah akan lebih terkontrol.
Seseorang dengan kondisi ini dianjurkan untuk konsumsi buah san sayur tinggi kalium seperti pisang, bayam, alpukat dan juga brokoli.
(TribunHealth.com/PP)
