TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat, cara menghitung masa subur sangat penting diketahui oleh pasangan suami istri agar cepat mendapatkan momongan.
Mayoritas pasangan suami istri setelah menikah pasti ingin segera hamil, namun, tidak semua istri langsung positif hamil setelah berhubungan suami istri.
Maka dari itu, pasangan suami istri perlu mengetahui cara menghitung masa subur, sehingga berpeluang besar untuk hamil.
Seksolog kondang Tanah Air sekaligus dokter kandungan, dr. Boyke Dian Nugraha menjelaskan cara menghitung masa subur.
Mengutip dari laman Rumah Sakit An-Nisa, masa subur atau dikenal dengan ovulasi adalah waktu di mana sel telur sudah metang dilepaskan untuk dibuagi sperma di dalam rahim.
Baca juga: Pernikahan Okie Agustina Terancam Cerai, Rumah Tangga Pasha Ungu dan Adelia Wilhelmina Adem Ayem
Kesempatam hamil akan lebih tinggi apabila sel sperma berada di dalam tuba falopi selama masa subur.
Untuk menghitung masa subur agar berpeluang besar hamil, dr. Boyke menyampaikan, masa subur istri bisa dihitung melalui kalender secara manual. Tentunya hal ini akan membantu pasangan suami istri untuk menentukan jadwal berhubungan seksual.
Cara Menghitung Masa Subur
Menurut dr. Boyke, masa subur wanita pada siklus 28 hari, ada masa di hari ke-11 hingga ke-17 dan dapat dihitung sejak menstruasi pertama.
"Masa subur pada siklus 28 hari, itu adalah hari ke-11-17 dihitung dari haid yang pertama," kata dr Boyke dikutip Serambinews.com dari akun TikTok miliknya, Kamis (4/5/2023).
Misalnya, jika kamu menstruasi pertamanya tanggal 6, maka masa suburnya 6+11= 17, 6+17 = 23.
Jadi tanggal 17 sampai 23 adalah masa subur kamu.
Baca juga: Adakah Cara Mengatasi atau Mengantisipasi Rasa Geli saat Berhubungan Seksual?
"Jadi kalau kamu melakukan hubungan intim baiknya di tanggal 17, 19, 21, 23, kemungkinan bisa terjadi kehamilan," tuturnya.
Tips Cepat Hamil Ala dr. Boyke yang Bisa Dicoba Pasutri
dr. Boyke membahikan kiat-kiat untuk pasangan suami istri agar cepat hamil.
Jika pasangan suami istri ingin segera punya anak, ini tips cepat hamil ala dr. Boyke
dr. Boyke membagikan beberapa tips bagi pasutri yang ingin segera punya anak. Cara tersebut fimulai dari mengetahui posisi yang pas hingga waktu yang tepat untuk melakukan hubungan intim.
Salah satu keinginan terbesar pasangan suami istri setelah menikah ialah memiliki anak.
Meskipun setiap pasangan suami istri memiliki target berbeda, namun ada juga pasangan suami istri yang ingin langsung mendapatkan momongan hingga menundanya.
Dalam mempersiapkan kehamilan, tentu saja banyak faktor yang harus disiapkan.
Persiapan itu mulai dari fisik hingga mental sebelum benar-benar hamil.
Baca juga: Tak Perlu Pakai Masker saat Olahraga, Simak Penuturan dr. Hery Irawan Sp.P
Tak hanya itu saja, pasangan suami istri jega harus merencanakan kehamilan dengan matang, sehingga terjadinya kehamilan akan berpeluang besar.
dr. Boyke membagikan tips agar cepat hamil, dan cara ini bisa diikuti pasangan suami istri yang sedang ingin menimang buah hati.
Melansir serambinews.com dari kanal YouTube Boykepedia, Sabtu (14/1/2023), berikut tips cepat hamil ala dr. Boyke.
1. Fisik yang Sehat
Sebelum merencanakan kehamila, pasangan suami istri harus memiliki kondisi tubuh yang sehat.
Tubuh yang sehat dan disampingi pola hidup sehat tentu berpeluang besar terjadi kehamilan.
"Agar bisa terjadi ke hamilan cepat, tentunya memerlukan kesehatan ibu yang prima dan kesehatan pria juga yang prima," kata dr Boyke.
2. Lakukan pada Masa Subur
Selain itu, pasangan suami istri juga harus mengetahui msa suburnya, terutama wanita, sebelum melakukan hubungan intim.
Pasalnya, berhubungan intim saat masa subur akan berpeluang besar terjadi kehamilan.
Baca juga: HORE! BLT El Nino Rp 400.000 Cair Bulan November 2023. Ini Cara Cek Penerimanya
Umumnya, amsa subur wanita di hari ke-13 dan dihitung dari masa haid pertama.
"Karena telur seorang wanita itu dikeluarkan atau diovulasikan hanya pada masa subur yaitu hari ketiga belas dihitung dari haid yang pertama," lanjutnya.
Waktu terbaik untuk melalukukan hubungan intim saat ovulasi. baiknya dilakukan saat tiga hari menjelang masa ovulasi atau hari disaat ovulasi berlangsung.
Melakukan hubungan intim saat ovulsi memberi peluang terbaik untuk hamil.
"Demikian juga harus diketahui itu adalah hari ke 13 yang disebut ovulasi. Tapi masa suburnya tentu karena dengan perhitungan bahwa telur itu bisa hidup 3 hari, sementara sperma bisa hidup 1-2 kali 24 jam, maka masa subur itu adalah hari ke-11 sampai dengan ke-17, dihitung dari haid yang pertama," jelasnya.
Saat memasuki hari ke-13-17, ini dihitung dari masa haid yang pertama, dr Boyke menganjurkan agar pasangan suami istri rutin berhubungan intim dengan jeda waktu sehari dua kali, sehingga memudahkan terjadinya ke hamilan.
3. Posisi
Pasangan suami istri juga harus memperhatikan posisi saat berhubungan intim.
Posisi akan memberikan peluang besar terjadinya kehamilan.
Posisi saat hubungan intim yang dianjurkan dr. Boyke adalah missionary position.
Posisi yang dimaksud yakni saat behubungan intim, pasangan saling berhadap-hadapan dengan posisi wanita di bawah pria.
"Posisi agar supaya terjadi cepat hamil maka posisi yang dianjurkan adalah missionary possision atau posisi wanita di bawah, pria di atas," pungkas dr. Boyke.
(TribunHealth.com) (Serambinews.com/Firdha Ustin)