Breaking News:

Pesan dr. Ray Hendry Sp.OT Agar Lebih Aware Terkait Osteoporosis

Osteoporosis atau pengeroposan tulang menjadi hal yang harus kita waspadai sejak dini.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
kompas.com
ilustrasi mengalami osteoporosis 

TRIBUNHEALTH.COM - Osteoporosis tentunya kita kenal sebagai pengeroposan tulang.

Seringkali kita mengira jika osteoporosis ini hanya dialami oleh usia lanjut saja.

Namun, bukan berarti usia muda tidak bisa mengalami osteoporosis.

Lantas, bagaimana agar masyarakat lebih aware terkait kondisi osteoporosis?

Dokter spesialis ortopedi dan traumatologi, dr. Ray Hendry menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube TribunHealth.com.

"Mungkin satu, mulailah memeriksakan diri, setidaknya 2 atau 3 tahun sekali apalagi kalau Anda wanita pra-menopause. Kemudian, yang kedua adalah mulailah gaya hidup sehat, mengubah yang belum sehat menjadi lebih sehat dengan olahraga, istirahat dan asupan nutrisi yang cukup. Itu aja sih sebenarnya," kata dr. Ray Hendry

Baca juga: Langkah Aware Kesehatan Paru, dr. Hery: Medical Check Up dan Pemeriksaan Foto Thorax bisa Dilakukan

dr. Ray pun menyarankan kta untuk memeriksakan diri 2 atau 3 tahun sekali, apalabi bagi wanita pra-menopause.

Tentunya pun harus diimbangi dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat seperti, istirahat, konsumsi asupan nutrisi yang cukup dan tak lupa untuk rutin berolahraga.

Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan osteoporosis?

"Secara gampang ya, memang pengeroposan tulang ya. Kadang orang itu susah membedakan antara osteoporosis, osteoarthritis, dan osteo-osteo lain. Bahkan banyak orang yang cuma menyebut osteo aja. Dokternya jadi bingung yang dimaksud yang mana nih,

Baca juga: Rambut Panjang dalam Seminggu Tanpa Biaya Mahal, Ini Caranya

2 dari 2 halaman

Osteo itu kalau bahasa latinnya, artinya tulang. Kalau pororisi, secara gampang porosis berarti keropos. Singkatnya sih begitu aja. Jadi osteoporosis adalah kejadian dimana penampang tulang yang tadinya rapet jadi renggang karena berbagai hal," ujar dr. Ray Hendry

Bila sudah ada pengeroposan berarti tulang sudah rapuh?

"Iya. Jadi bahayanya karena tulangnya keropos, kalau misalnya terjadi trauma seperti jatuh, kecelakaan atau apa, tulangnya jauh akan lebih mudah patah," imbuhnya

Karena, penampang tulang yang mulanya padat dan bisa menerima benturan, tetapi dikarenakan renggang, maka sekali benturan tulang akan mudah patah.

Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth.com, bersama dengan dr. Ray Hendry, Sp. OT, Seorang dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi dari RS St. Carolus.

(TribunHealth.com/PP)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comViralberita viraldr. Ray HendryDokter spesialis orthopediOsteoporosis Cromboloni Dhawank Delvi Syakirah
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved