TRIBUNHEALTH.COM - Penemuan kerangka manusia saat menggali pondasi di lahan belakang sebuah toko hebohkan warga Gampong Rukoh, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, Senin (9/10/2023).
Dua pekerja asal Sumatera Utara yakni Riki (25) dan Sardianto (28) inilah yang awalnya menemukan kerangka manusia tak dikenal.
Mereka bekerja menggali pondasi lahan milik warga setempat yakni Danuraini (44).
Melansir Serambinews.com, Kapolresta Banda Aceh, Kombes Fahmi Irwan Ramli melalui Kapolsek Syiah Kuala, Iptu Cut Laila Surya menyampaikan, kerangka manusia itu ditemukan sekitar pukul 11.30 WIB.
Baca juga: Bayi Anemia, Cara Mengatasinya Bisa Didapatkan dari Makanan atau Suplemen Tambah Darah?
"Saat ditemukan, mereka langsung melaporkan hal ini ke pemilik toko, kemudian diteruskan ke perangkat gampong dan imam meunasah hingga sampai kepolisian," katanya, Selasa (10/10/2023).
Perangkat Gampong menemukan identutas yang diduga milik korban yakni berupa Surat Izin Mengemudi (SIM) atas anam M Jamil, warga Aceh Besar.
Imam Meunasah pun mengaku kenal dengan yang bersangkutan hingga menghubungi pihak keluarga, yakni Rahmad Ambia (38).
Disampaikan Cut Laila, diduga korban merupakan korban tsunami Aceh pada akhir tahun 2004 silam.
Baca juga: Ayo Biasakan Tidur Jam Segini, dr. Zaidul Akbar: Dicontohkan Rasulullah & Bagus untuk Kesehatan
Saat kerangka tersebut ditemukan, hanya ada identitas berupa SIM saja dan tidak ada barang bukti lain.
"Setelah itu, pihak keluarga langsung membawa pulang kerangka tersebut ke Gampong Baet untuk dikebumikan. Pihak keluarga pun menolak permasalahan ini diusut," pungkas Kapolsek.(*)
(TribunHealthcom)