TRIBUNHEALTH.COM - Mahasiswi Padjajaran, Jian Ayune Sundul Langir curi perhatian ketika wisuda.
Ia ramai diperbincangjan karena namanya yang unik.
Belakangan ini terkuak bila Jian Ayune Sundul Langit ini merupakan anak bupati Ponorogo, Jawa Timur, melansir TribunTrends.com.
Ya, anak sulung Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko viral.

Baca juga: SELAMAT, Pemilik Kartu BPJS KIS Bisa Jadi Penerima Bansos Rp 600 Ribu, Apa Syaratnya?
Bagaimana tidak, nama yang dimilikinya unik dan memiliki pesan yang mendalam yakni Jian Ayune Sundul Langit.
Rupanya tak sekedar unik, Kang Giri, sapaan akrab Sugiri Sancoko mengaku, ada arti serta doa yang cukup mendalam pada Jian Ayune Sundul Langit ini.
Jian Ayune Sundul Langit diambil dari bahasa Jawa.
Secara harfiah, Jian artinya Wah, Ayune adalah cantiknya, Sundul adalah mentok, Langit adalah sendiri tidak ada yang lebih tinggi.
“Saya ini kan orangnya lugu ibunya yang lugu tidak bisa berpuisi, berprosa maka pengin mempersuasikan bahwa anak saya cantik,” ujar Kang Giri, Sabtu (12/8/2023).
Tidak hanya cantik wajah atau fisik, kata dia, namun juga cantik moralnya, cantik kecerdasan spiritual dan kecerdasan yang lain.
Baca juga: Al Ghazali Terima Kelahiran Anak Mulan Jameela karena Ibu Kandungnya, Maia Estianty: Itu Adik Kamu
Alhasil Kang Giri sepakat dengan istrinya, Susilowati untuk memberi nama Jian Ayune Sundul Langit.
“Maka saya kasih nama tinggi Jian Ayune Sundul Langit kan gak ada lagi selain langit mentok. Jadi cantiknya sangat cantik sekali,” tegasnya.
Menurutnya, kata Sundul Langit diambil dari salah satu tokoh dalam legenda Kabupaten Ponorogo yakni Songgolangit.
“Sundul Langit dari putri Songgolangit, Ponorogo. Kita pengen anak kita cantik tidak hanya di wajah saja tapi juga perilaku,” beber Susi, istri dari Kang Giri.
Lebih lanjut, nama unik itu membuat anak sulung Kang Giri yang baru lulus dari Univeristas Padjadjaran (Unpad) itu mempunyai modal yang mumpuni.
“Suatu saat mau jadi politisi mau nyaleg, caleg nomer urut 1, Jian Ayune Sundul Langit namanya. Kan keren kan,” pungkas Kang Giri sambil berkelakar.
Baca juga: Momen Langka Munculnya Tornado Raksasa di Danau Toba, Warga: Dua Naga Bertarung
Unik! Nama Caleg DPRD Lombok Tengah Gabungan 3 Nama Aktor, Lulusan SMA, Ini Pekerjaan Sehari-harinya
Ada yang unik dari bakal calon anggota legislatif DPRD Lombok Tengah pada Pemilu 2024 mendatang.
Nama bakal caleg DPRD Lombok Tengah inilah yang menjadi sorotan.
Namanya merupakan gabungan tiga nama aktor senior di Indonesia.

Baca juga: Direktur dan Wakil Direktur RSGM Unhas Sebagai Pembicara pada Kegiatan KONAS ARSPTN 2023
Bakal caleg DPRD ini diketahui bernama Dono Kasino Indro.
Dono yang maju melalui Partai Keadilan Sejahtera (PKS) punya misi memajukan masyarakat desa di wilayahnya.
Dono berasal dari Desa Mertak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.
Dono memang tidak pernah mengenyam pendidikan tinggi, tapi niatnya sangat menggebu.
"Saya pernah mengenyam pendidikan di SDN Serenang di Mertak, selanjutnya saya masuk ke SMPN 5 Pujut dan selanjutnya masuk di SMAN 2 Mataram," terang pria yang akrab disapa Dono ini saat ditemui TribunLombok.com, Rabu (17/5).
Dono kini berusia 34 tahun.
Dia mengaku ingin belajar banyak di masyarakat.
Baca juga: Wanita Sering Masturbasi Ketika Menikah Ada Efek Bahaya atau Tidak? Ini Kata dr. Binsar
Menurutnya, masyarakat memberi pelajaran yang sama berharganya dengan menempuh pendidikan tinggi di kampus.
Dono mengaku sehari-hari bekerja sebagai seorang pekerja biasa yang menyewakan alat-alat berat.
Hal ini karena dirinya mempunyai wadah atau organisasi perkumpulan yang menyewakan alat-alat berat tersebut kepada orang lain.
Dono mengaku pernah menjadi staf desa Mertak Lombok Tengah.
Dari situlah dia belajar banyak tentang kebijakan dan administrasi pemerintahan.
"Dengan pernah menjadi staf desa, saya jadi tahu keadaan desa kayak gimana. Hingga kita berinisiatif untuk maju," ungkap Dono.
Dono mengungkapkan, dirinya tidak pernah terbayang akan menjadi Caleg untuk DPRD Lombok Tengah.
Baca juga: Apa Telinga dan Tenggorokan Saling Terhubung? Berikut penjelasan dr. Yan Wirayudha Sp.THT
Ia mengaku maju karena tidak ada Caleg dari Desa Mertak lainnya.
Dono berharap, ia dapat membantu masyarakat untuk lebih maju dan sejahtera khususnya di tanah kelahirannya apabila terpilih menjadi anggota DPRD.
"Banyak hal yang perlu ditingkatkan mulai dari perikanan karena Mertak terletak di pinggir pantai. Termasuk juga pertanian sehingga kita ingin mendorong apa yang dibutuhkan. Mudahan saat terpilih nanti dapat menyampaikan aspirasi mereka," pungkas Dono.
(Surya.co.id/Pramita)(IntisariOnline) (TribunHealth.com)