TRIBUNHEALTH.COM - Dokter spesialis obstetri dan ginekologi, dr. Robby Adrian menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube di laman Tribun Lampung News Video
"PCOS ini sudah merupakan kategori ini, banyak berkembang di masyarakat karena efeknya 1 dari 10 wanita ini menderita PCOS. Kalau 10 mungkin kita bisa mengatakan sedikit, tapi kalau sudah 1 juta orang ya kan, artinya berapa puluh persennya itu penderita PCOS," kata dr. Ronny Adrian

Baca juga: dr. Ronny Adrian Sp.OG Beri Penjelasan Mengenai PCOS yang Harus Diwaspadai Wanita
Tanda-tanda PCOS seperti apa?
"Kalau tanda-tandanya itu, yang pertama dia tidak terjadi ovulasi (tidak terjadi menstruasi), artinya siklusnya ini tidak teratur tanda-tandanya. Kalau sudah tidak teratur, artinya sulit menentukan masa subur. Ini berhubungan dengan infertilitas," lanjutnya
Maka dari itu banyak pasien-pasien PCOS mengeluh tidak bisa hamil.
"Tanda-tandanya itu bisa terjadi hiperandrogen, penumpukan hormon androgen pada perempuan," jelasnya
Sedangkan hormon androgen ini seharusnya ada pada laki-laki.
Bila terjadi penumpukan androgen pada perempuan, akhirnya tumbuhlah kumis tipis, jambang, tangan dan kaki berbulu.
Baca juga: Orang Kurus yang Mengalami Hiperandrogen Berisiko Mengalami PCOS, Begini Penjelasan dr. Ronny
Salah satunya kelainan pada androgen ini sendiri ialah:
- Banyak tumbuh bulu
Misalnya kumis, jambang, bulu kaki, bulu tangan dan tidak seperti wanita pada umumnya.
- Gangguan ovulasi
"Dari gangguan ovulasi ini tidak subur, artinya tidak terjadi siklus menstruasi yang normal seperti biasanya. Sebagaimana kita ketahui bersama menstruasi yang normal itu 24 sampai dengan 38 hari," ujar dr. Ronny
Pada pasien PCOS, ternyata siklus menstruasinya di bawah 24 hari atau lebih dari 38 hari.
Artinya dalam satu tahun, menstruasi kurang dari delapan kali, sehingga sulit untuk menentukan waktu suburnya.
Waktu subur ini tergolong penting, karena fungsinya untuk penderita PCOS yang sudah menikah.
Baca juga: dr. Ronny Adrian, Sp.OG: PCOS yang Sudah Sembuh Dapat Kambuh Kembali jika Tidak Menjaga Pola Hidup
Fungsinya apa?
"Kalau dia subur, artinya dia tau kapan bisa melakukan hubungan dengan suaminya supaya bisa menghasilkan keturunan," paparnya
- Adanya gambaran polycystic ovarium
"Artinya pada ovarium ini adalah hormon reproduksi wanita atau sel telur. Fungsinya ada dua, sebagai fungsi hormon dan sebagai fungsi reproduksi. Artinya untuk mengeluarkan ovarium supaya bisa bertemu dengan sperma, sehingga bisa terjadi pembuahan." timpal dr. Ronny Adrian
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Lampung News Video bersama dengan dr. Ronny Adrian Sp.OG. Seorang dokter spesialis obstetri dan ginekologi dari RSIA Mutiara Putri.
(TribunHealth.com/PP)