Breaking News:

Dokter Sebut Pemberian ASI Dapat Cegah Kanker pada Anak di Kemudian Hari

Penelitian mengungkap manfaat menyusui dapat melindungi anak dari penyakit kanker pada masa mendatang

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Melia Istighfaroh
pop.grid.id
ilustrasi seorang ibu yang sedang menyusui 

TRIBUNHEALTH.COM - Menyusui anak dengan air susu ibu (ASI) adalah cara pemenuhan nutrisi anak yang paling optimal.

Menyusui dikenal memiliki sederet manfaat untuk ibu dan anak.

Terbaru, menyusui dikatakan dapat melindungi anak dari penyakit kanker pada masa mendatang.

Dr. Sunita Tandulwadkar, Kepala Konsultan IVF dan Ahli Endoskopi, Klinik Ruby Hall, memberi penjelasan terkait hal ini kepada Times of India.

“Beberapa penelitian telah diajukan untuk menjelaskan efek perlindungan menyusui terhadap kanker," katanya, dilansir TribunHealth.com.

"ASI mengandung berbagai komponen bermanfaat, termasuk antibodi, enzim, dan sel kekebalan, yang memperkuat sistem kekebalan anak dan membantu memerangi infeksi dan peradangan,” tambah Tandulwadkar.

Baca juga: Wanita yang Tidak Menyusui Memiliki Faktor Risiko Lebih Tinggi Menderita Kanker Payudara

Kata penelitian

Ilustrasi - Ibu menyusui yang tengah memberikan ASI
Ilustrasi - Ibu menyusui yang tengah memberikan ASI (Pexels)

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association (JAMA) Pediatrics pada tahun 2022 meneliti hubungan antara menyusui dan risiko leukemia pada masa kanak-kanak.

Studi yang menganalisis data dari lebih dari 18.000 anak itu menemukan bahwa mereka yang disusui setidaknya selama enam bulan memiliki risiko lebih rendah terkena leukemia dibandingkan dengan mereka yang tidak disusui atau disusui untuk durasi yang lebih singkat.

Studi lain, yang diterbitkan dalam International Journal of Cancer pada tahun 2021, mengeksplorasi hubungan antara menyusui dan risiko neuroblastoma, kanker yang umum terjadi pada anak usia dini.

2 dari 3 halaman

Para peneliti menemukan bahwa menyusui untuk jangka waktu yang lebih lama dikaitkan dengan penurunan risiko neuroblastoma.

Efek perlindungan tampak meningkat dengan durasi menyusui yang lebih lama, menunjukkan hubungan dosis-respons.

Baca juga: Ibu Menyusui Lebih Terhindar dari Serangan Jantung dan Stroke, Simak Uraian Berikut Ini

​​HMO juga dapat mencegah risiko kanker

ilustrasi ibu menyusui
ilustrasi ibu menyusui (kompas.com)

Selain itu, ASI kaya akan zat bioaktif, seperti human milk oligosaccharides atau oligosakarida susu manusia (HMO), yang telah ditemukan memiliki sifat anti-kanker.

Selain itu, menyusui memberikan banyak manfaat di luar pencegahan kanker.

Pertama, ASI mengandung nutrisi penting yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan khusus bayi yang sedang tumbuh, mendorong pertumbuhan dan perkembangan yang sehat.

Baca juga: Apakah Ibu yang Mengalami Hepatitis A Boleh Menyusui? Ini Kata dr. Caturya Windy

Menyusui dapat mengurangi risiko banyak penyakit

ilustrasi ibu menyusui
ilustrasi ibu menyusui (kompas.com)

“Ini juga membantu melindungi dari infeksi pernapasan dan pencernaan, mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS), dan menurunkan kemungkinan mengembangkan alergi, asma, dan obesitas di kemudian hari," kata Dr. Tandulwadkar.

"Menyusui menawarkan berbagai keuntungan bagi ibu dan anak, dan bukti yang muncul menunjukkan bahwa hal itu dapat berperan dalam melindungi anak-anak dari kanker.”

Dapatkan produk kesehatan di sini

3 dari 3 halaman

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)

 

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comAir Susu IbukankermenyusuiDr. Sunita Tandulwadkar Ryuichi Sakamoto
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved