Breaking News:

Sebenarnya Impotensi pada Pria Karena Mr. P Sulit Mengeras atau Bisa Keras tapi Tidak Ada Spermanya?

Seringkali kita mendengar tentang impotensi. Impotensi sebenarnya "tidak bisa ereksi" pada pria, tetapi wanita juga bisa mengalami impotensi.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
health.kompas.com
ilustrasi seorang pria yang mengalami impotensi 

TRIBUNHEALTH.COM - Yang dimaksud impotensi pada pria, sebenarnya Mr. P susah menjadi keras atau memang bisa keras tetapi tidak ada spermanya?

Medical sexolog, dr. Binsar Martin Sinaga menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Warta kota Production.

"Kita perlu tau derajat ereksi pada seorang pria, ada empat tingkatan,' kata dr. Binsar Martin

Klik link berikut dan dapatkan produk yang membantu menjaga kesehatan anda. 

ilustrasi seorang pria yang mengalami impotensi
ilustrasi seorang pria yang mengalami impotensi (health.kompas.com)

Baca juga: Bila Pria Mengalami Impotensi, Apakah bisa Diobati? Ini Tangapan dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS

4 tingkatan tersebut antaralain:

- Derajat pertama, seperti tape

Sangat lembek sekali dan hanya memanjang, itulah yang disebut dengan impotensi.

- Derajat kedua, seperti buah pisang

- Derajat ketiga, seperti sosis

- Derajat keempat seperti mentimun

2 dari 3 halaman

"Derajat keempat itu yang diidam-idamkan, sampai usia lanjut," lanjutnya

Dikatakan impotensi ialah derajat satu, yang paling lembek, ketidakmampuan mengadakan atau ereksi dan mempertahankan ereksi.

Baca juga: Apakah Benar Nafsu Pria Lebih Besar dari Wanita, dan Sebaliknya? Ini Kata Medical Sexolog

Bagaimana cara menjaga agar derajat ereksi pada tingkatan ketiga ataupun keempat?

"Trik pertama yang pasti pria itu harus hidup sehat, makanan dijaga dan olahraga. Cuma kan yang menjadi problem namanya orang muda ya semuanya dimakan. Tetapi intinya begini lo, problem ereksi itu tidak bisa ditemukan atau terjadi sesaat," imbuh dr. Binsar

Ereksi akan menurun 10 sampai 15 tahun.

Adakah tanda awal menurunnya ereksi?

"Gak ada, gak kelihatan. Pokoknya semua pria selalu berkata minimal paling cepat 5 tahun yang lalu mulai ada problem, mulai menurun. Cuma diabaikan," lanjutnya

Bagaimana cara mencegahnya?

"Susah. Biasanya mulai muncul sulit mengadakan membuat ereksi. Sedangkan definisi ereksi yang bagus, pertama dia bisa membuat ereksi," katanya

Ereksi terjadi sejak pendahuluan, bukan penetrasi tapi foreplay.

Baca juga: Sebenarnya Kapan Gairah Wanita Meningkat? Ini Kata Medical Sexolog

3 dari 3 halaman

"Penetrasi sampai terjadi ejakulasi tetap ereksinya bagus, nah itu dia," timpal dr. Binsar

Yang menjadi problem dikala tidak bisa ereksi dan mempertahankannya.

Ereksi sangat sulit untuk dicegah karena berbicara tentang gaya hidup.

Maka dari itu dikatakan problem degeneratif.

"Semakin sehat seorang pria, semakin menjaga pola makan, istirahat, maka dia bisa mempertahankan ereksi sampai usia lanjut." katanya

Ini disampaikan pada channel YouTube Warta Kota production bersama dengan dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS. Seorang medical sexolog.

(TribunHealth.com/PP)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comImpotensispermaereksidr. Binsar Martin SinagaMedical Sexologist
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved