TRIBUNHEALTH.COM - Meski termasuk penyakit serius, kanker prostat kerap kali tak menunjukkan gejala pada tahap awal.
Bahkan orang dapat hidup dengan kanker prostat selama beberapa dekade tanpa menyadari gejalanya.
Hal ini menyebabkan terlambatnya diagnosis dan memungkinkan kanker telah menyebar ke area lain.
Macmillan Cancer Support menjelaskan kaki akan terpengaruh saat kanker mulai menyebar, dilansir TribunHealth.com dari Express.co.uk.
Akibatnya, penyakit tersebut dapat menyebabkan mati rasa atau kesemutan di kaki.
Baca juga: 5 Fakta Mengenai Kanker Prostat, Bisa Ditandai dengan Meningkatnya Frekuensi Buang Air Kecil

"Jika Anda melihat gejala-gejala ini, Anda harus segera menghubungi dokter Anda - bahkan di akhir pekan atau selama masa liburan," saran badan kesehatan tersebut.
"Jika Anda tidak dapat menghubungi dokter umum atau dokter kanker Anda, Anda harus pergi ke unit gawat darurat terdekat."
Beberapa gejala umum yang mungkin terjadi antara lain ingin buang air kecil lebih sering, kesulitan untuk memulai buang air kecil, aliran urine yang lemah, atau terdapat darah dalam urine atau air mani.
Meskipun gejala-gejala tersebut tidak selalu menandakan kanker prostat, namun masih penting untuk berkonsultasi dengan dokter.
Baca juga: 5 Gejala Utama Kanker Prostat: Disfungsi Ereksi Mendadak hingga Sensasi Terbakar saat Ejakulasi

Kanker prostat lebih sering terjadi pada pria yang lebih tua, terutama pada pria berusia 75 hingga 79 tahun.
Pria kulit hitam Afrika memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker prostat daripada pria kulit putih, sedangkan kondisi ini paling jarang terjadi pada pria Asia.
Risiko seseorang terkena kanker prostat juga tergantung pada banyak faktor, termasuk faktor genetik dan adanya kerabat dekat yang pernah menderita kanker prostat.
(TribunHealth.com)