Breaking News:

Dokter Jelaskan tentang Ortopedi dan Traumatologi, Simak Uraian Berikut Ini

Masih banyak masyarakat awam yang belum memahami tentang ortopedi dan traumatologi.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ahmad Nur Rosikin
freepik.com
ilustrasi kesehatan tulang 

TRIBUNHEALTH.COM - Banyak yang masih awam tentang ortopedi dan trauma.

Dokter spesialis ortopedi, traumatologi dan ahli ilmu Faal Olahraga, dr. Ramadhan Anandita Putra menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Tribun Sumsel.

"Ortopedi sebenarnya adalah segala sesuatu yang menyangkut alat gerak kita. Alat gerak kita yakni dari leher sampai dengan ujung kaki, dari ujung tangan sampai ujung kaki," ujar dr. Ramadhan Anandita.

Klik link berikut dan dapatkan produk yang membantu menjaga kesehatan tulang Anda. 

ilustrasi kesehatan tulang
ilustrasi kesehatan tulang (freepik.com)

Baca juga: Fakta-fakta Magnetic Resonance Imaging atau MRI, Bisa Mendeteksi Adanya Masalah Tulang hingga Otak

Perlu diketahui bahwa alat gerak kita tidak hanya terdiri dari tulang saja.

Sebagian orang menganggap bahwa dokter spesialis ortopedi adalah dokter yang menangani tulang.

Padahal menyangkut alat gerak tidak hanya tulang saja, tetapi juga terdapat tendon, otot, saraf dan pembuluh darah.

"Sedangkan trauma yang dimaksud bukanlah trauma psikis, tetapi trauma dalam artian cedera berat ataupun cedera ringan, contohnya pasca kecelakaan, jatuh dari motor ataupun mobil. Trauma yang dimaksud dalam hal ini misalnya cedera otot ataupun tulang, Kesleo atau terpeleset," pungkas dr. Ramadhan Anandita.

Baca juga: Deteksi Leukimia dengan Pemeriksaan pada Sumsum Tulang Belakang, Ketahui Aturannya Berikut Ini

dr. Ramadhan menyampaikan, sebenarnya angka kecelakaan di Indonesia masih sangat tinggi.

Sedangkan trauma yang lain adalah karena kecelakaan rumah tangga atau kecelakaan kerja.

2 dari 2 halaman

Sekarang banyak kasus cedera olahraga atau aktivitas olahraga yang bersifat rekreasi misalnya bersepeda.

Kasus dalam hal ini dibagi menjadi dua yakni kasus gawat darurat dan kasus elektif atau sehari-hari.

Pada kasus gawat darurat misalnya ialah kecelakaan motor yang menyebabkan patah tulang atau luka-luka berat.

"Banyak pasien yang datang dengan keluhan nyeri lutut akibat sering lari. Penyebab dari nyeri lutut bisa bermacam-macam dan harus dievaluasi terlebih dahulu apakah pada tulang, otot, tendon atau pada jaringan-jaringan lunak di sekitar area yang dikeluhkan," pungkasnya.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Sumsel bersama dengan dr. Ramadhan Anandita Putra, Sp.OT., M.KK., AIFO-K. Seorang dokter spesialis ortopedi, traumatologi dan ahli ilmu Faal Olahraga RSUD Siti Fatimah.

(TribunHealth.com/PP)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comtraumatologiDokter spesialis orthopedi
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved