Breaking News:

Anak Dicurigai Alami Rubella, Ini yang Harus Segera Dilakukan Ibu Hamil Guna Cegah Penularan

dr. Sindy Atmadja, M.Ked(Ped), Sp.A. menganjurkan ibu hamil melakukan langkah pencegahan yakni dengan memisahkan diri dengan sang anak.

Penulis: Ranum Kumala Dewi | Editor: Ahmad Nur Rosikin
bogor.tribunnews.com
Ilustrasi ibu hamil konsultasi dokter 

TRIBUNHEALTH.COM - Penyakit rubella sangat berbahaya bila dialami oleh ibu hamil.

Biasanya ibu hamil terkena rubella karena tertular dari sang anak.

Untuk mengantisipasinya, dr. Sindy Atmadja, M.Ked(Ped), Sp.A. menganjurkan ibu hamil melakukan langkah pencegahan yakni dengan memisahkan diri dengan sang anak.

Baca juga: Waspada Terkena Rubella saat Hamil, Dokter Singgung Anak Bisa Lahir Tuli hingga Alami Microchepaly

Terutama jika anak masih bayi dan membutuhkan ASI dari sang ibu.

"Lagi hamil, tiba-tiba muncul ruam pada sang anak maka segera isolasi. Kalau bayi masih menyusui langsung, minta tolong sama keluarganya untuk diisolasi sampai terbukti bukan rubella," ungkap Sindy dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Cirebon.

Untuk menjaga kondisi kesehatan janin dan ibu hamil, klik disini

Untuk mencukupi kebutuhan ASI, maka satu-satunya jalan yang bisa dilakukan adalah melakukan pompa ASI lalu diberikan dengan botol.

Masa isolasi ini bisa berlangsung sampai 10 hari sejak muncul gejala pertama.

ilustrasi isolasi mandiri
ilustrasi isolasi mandiri (kompas.com)

Dengan melakukan langkah antisipasi di atas maka bisa menjadi upaya terbaik ibu hamil terhindar dari penyakit rubella.

Pasalnya penularan rubella bisa terjadi dengan sejumlah cara, misalnya:

2 dari 4 halaman

- Kontak langsung

- Saliva

Baca juga: Tidak Makan dan Minum Membuat Produksi Air Liur atau Saliva Menurun, Begini Ulasan drg. Ummi Kalsum

- Bersin dari batuk

- Minum dan makan dalam satu gelas atau piring yang sama.

Bahaya Rubella pada Ibu Hamil

Proses penularan rubella ini biasanya didapat dari anak-anak usia sekolah yang kemudian mengenai ibu hamil.

Rubella-Simak informasi mengenai penyakit rubella yang dapat menyerang ibu hamil.
Rubella-Simak informasi mengenai penyakit rubella yang dapat menyerang ibu hamil. (Freepik.com)

"Ibu hamil yang terkena rubella itu bahaya sekali untuk janinnya," ucap Sindy.

Terlebih jika rubella ini dialami ibu hamil saat usia kandungan memasuki trimester pertama.

Akibatnya bisa mengalami kongenital rubella syndrom yang mengakibatkan gangguan:

- Jantung

Baca juga: Mengenal Penyakit Menular Rubella yang Dapat Menyerang Ibu Hamil

3 dari 4 halaman

- Kebutaan

- Tuli.

Untuk itu jangan sampai seorang ibu hamil terkena rubella.

Gejala Rubella

ilustrasi pemeriksaan pada anak
ilustrasi pemeriksaan pada anak (jabar.tribunnews.com)

Penyebutan penyakit rubella kerap dinamakan dengan penyakit campak jerman.

Dikatakan oleh Sindy, rubella memiliki sejumlah gejala yang ringan dan bisa dikenali. Yakni:

- Pembesaran kelenjar getah bening

Baca juga: Pada Kondisi Bagaimana Anak Harus Segera ke Dokter ketika Mengalami Demam?

- Tidak ada demam, jika ada tidak terlalu tinggi

- Hari ke 3 atau 4 mulai muncul ruam lebih merah (tidak ada kecoklatan)

- Ruam muncul selama 3 hari

4 dari 4 halaman

"Jika ruamnya sudah hilang maka keluhan juga akan berhenti," kata Sindy.

ilustrasi bayi yang mengalami ruam
ilustrasi bayi yang mengalami ruam (health.kompas.com)

Artinya penderita sudah dapat dikatakan sembuh, walaupun tak mendapatkan pengobatan (self limiting disease).

Penjelasan dr. Sindy Atmadja, M.Ked(Ped), Sp.A. ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Cirebon.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comRubellaibudr. Sindy Atmadja Dina Mariana
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved