TRIBUNHEALTH.COM - Kulit sensitif dikategorikan sebagai kondisi kulit yang sulit cocok dengan produk skincare.
Namun begitu, perlu dipahami terdapat perbedaan kulit sensitif dengan kondisi kulit yang memiliki reaksi berlebihan terhadap suatu produk skincare (tidak cocok).
Salah satu yang biasa terjadi misalnya menggunakan produk skincare secara berlebihan, akhrinya menimbulkan reaksi berlebih pada kulit.
Baca juga: Amankah Penggunakan Produk Skincare All in One untuk Kulit Wajah dan Badan? Begini Ulasan Dokter
Tentu kondisi ini tak bisa disebut sebagai kategori kulit sensitif, lantaran masalah kulit terjadi akibat tindakan sendiri.
"Bukan kulit sensitif, tetapi disebut sebagai human error karena pengaplikasian yang salah dalam memakai skincare," kata dr Amelica Oksariani, M Biomed (AAM) dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
Untuk itu perlu dipahami kebutuhan kulit sesuai dengan jenis kulit yang dimiliki.
Jenis Kulit

Untuk memahami karakteristik jenis kulit yang dimiliki, simak perbedaanya berikut:
1. Kulit berminyak:
- Miliki pori-pori yang besar
- Mudah berkomedo
Baca juga: Tak Perbolehkan Memencet Komedo, dr. Arini Widodo Sarankan Lakukan Eksfoliasi untuk Mengatasi Komedo
- Mudah berjerawat
- Mudah mengkilap.
2. Kulit kering:
- Mudah berkerut
- Sering iritasi pada area sela hidung dan bibir

- Memakai bedak tidak menempel di kulit.
3. Kulit kombinasi:
- Area kening, hidung dan dagu (zona T) mudah berminyak
- Mudah berjerawat pada zona T
- Mudah berkomedo pada zona T
Baca juga: Penggunaan Facial Wash Harus Disesuaikan dengan Kondisi Wajah Setiap Individu, Begini Penjelasannya
- Biasanya akan sulit cocok dengan berbagai produk skincare.
Definisi Kulit Sehat
Kulit sehat ini tak hanya berpusat pada wajah namun juga pada kulit tubuh.
Ada banyak anggapan mengenai definisi kulit sehat pada benak masyarakat, namun definisi kulit sehat sebenarnya adalah kondisi kulit yang terhindar dari aging (penuaan).

Kondisi kulit sehat dapat diketahui bila terhindar dari berbagai keluhan:
- Bekas jerawat
- Bebas kusam
- Bebas pori-pori besar
- dan bebas kerutan.
Baca juga: Tanda-tanda Kulit Tidak Sehat, Kulit Terlihat Kusam hingga Muncul Kerutan, Simak Ulasan dr. Amelica
Maka dapat digaris bawahi, bahwa kulit sehat bukanlah definisi dari kulit yang putih.
"Jadi kulit sehat tidak harus putih, orang yang mempunyai kulit coklat atau hitam juga bisa memiliki kulit yang sehat," ucap Amelica.
Basic Skincare Kulit Wajah
Amelica melanjutkan, jika seseorang sudah memiliki kulit yang sehat maka bonus yang didapatkan adalah kulit yang nampak cerah.
Jika tidak akan muncul berbagai keluhan pada kulit, seperti kulit kusam dan kulit kering.
Untuk mengatasinya dibutuhkan basic skincare yang benar, seperti:

Dalam mewujudkan kondisi kulit cerah dan sehat, Amelica menganjurkan salah satu upaya yang bisa dilakukan.
Yakni dengan menggunakan basic skincare yang sesuai dengan kebutuhan kulit.
"Misalnya kalau memiliki kulit normal maka gunakan skincare untuk kulit normal," ucap Amelica.
Perlu diketahui basic skincare sebenarnya hanya 3 macam saja, yakni:
1. Sabun
Untuk membersihkan kulit wajah dari kotoran. Baik debu atau sisa make up.
Baca juga: dr. Citra Anggraeny, M.Biomed (AAM) Sarankan untuk Tak Menggunakan Makeup Berlebih Saat Berjerawat
Dianjurkan membersihkan kulit wajah maksimal 2 kali dalam sehari pada saat pagi bangun tidur dan malam sebelum tidur.
2. Sunscreen
Melindungi kulit dari paparan sinar matahari
3. Mousturizer
Memberikan kelembapan kulit agar air di dalam kulit tidak lari.
Dengan demikian kulit akan tetap terhidrasi dan tidak kering.

Sehingga mencegah terjadinya penuaan atau kerutan hingga kulit kusam.
"Karena semakin kulit terhidrasi, skin barrier akan semakin baik," ungkap Amelica.
Penjelasan dr. Amelica Oksariani, M. Biomed (AAM) ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)