TRIBUNHEALTH.COM - Masih banyak masyarakat yang menggunakan lensa kontak.
Sebenarnya fungsi dari lensa kontak hampir sama dengan kacamata, yakni membantu dalam penglihatan.
Penggunaan lensa kontak memang lebih praktis dari kacamata.
Perlu diketahui bahwa jenis lensa kontak yaitu soft dan keras.
Bagaimana penggunaan lensa kontak yang soft maupun lensa kontak yang keras dengan benar?
dr. Rani Himayani menyampaikan, dalam penggunaan lensa kontak tentunya kita harus berhati-hati.
Terutama dari cara penyimpanan lensa kontak dan pembersihannya.

Baca juga: Pentingnya Mengetahui Perbedaan Lensa Kontak Soft dan Keras yang Disampaikan dr. Rani Himayani Sp.M
Lensa kontak harus dibersihkan terlebih dahulu dengan cairan khusus.
Cara pembersihannya lensa kontak harus direndam dengan cairan khusus pembersih lensa kontak.
Cairan tersebut harus diganti, baik ketika lensa kontak hendak digunakan atau setelah digunakan.
Karena lensa kontak termasuk media tempat berkembangnya kuman atau bakteri.
Selain cara pembersihan tentunya kita juga harus memahami cara pemakaian lensa kontak dengan benar.
Tata cara penggunaan lensa kontak dengan benar yakni :
- Mencuci tangan
Baca juga: dr. Rani Himayani Sp.M Paparkan Manfaat dari Penggunaan Lensa Kontak
Cuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan lensa kontak.
Karena tangan kita termasuk media berkumpulnya bakteri.
Sehingga harus mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan lensa kontak .
- Kuku tidak boleh panjang
Jika kuku panjang, ditakutkan akan menggesek kornea mata.
- Cara menempel lensa kontak juga ada aturannya, tidak asal saja
Cara penggunaan lensa kontak harus ditempel secara perlahan, ketika mengambil atau melepas lensa kontan pun juga harus perlahan.
Baca juga: Jangan Sembarang Memakai Lensa Kontak, dr. Naziya, Sp. M: Bisa Berujung Kebutaan Seumur Hidup
Terdapat alat yang digunakan untuk menempel atau melepas lensa kontak.
Terutama pada hard contact lense atau lensa kontak yang keras.
dr. Rani Himayani mengatakan, dalam penggunaan atau melepas lensa kontak boleh menggunakan tangan, asal kuku tidak panjang.
Perlu diketahui bahwa cairan lensa kontak harus diganti karena terdapat masa kadaluarsanya.
Lensa kontak terdiri dari berbagai macam, misalnya lensa kontak sekali pakai satu kali dan setelah itu dibuang.
Lensa kontak sekali pakai sebenarnya lebih aman, karena bakteri atau kuman tidak bersarang pada lensa kontak.
Ada juga lensa kontak yang tidak digunakan berhari-hari sebenarnya tidak boleh digunakan.
Baca juga: Tidur Pakai Lensa Kontak Termasuk Berbahaya, Bisa Sebabkan Keratitis
Cairan lensa kontak memang lebih baik diganti setiap hari.
Masa kadaluarsa lensa kontak ada yang 1 minggu, 1 bulan atau 3 bulan penggunaan.
Tentunya kita harus mengetahui masa kadaluarsa lensa kontak yang kita gunakan.
Jika masa kadaluarsanya adalah 1 bulan penggunaan, maka harus dibuang.
Karena ditakutkan lensa kontak tersebut sudah terkontaminasi dan tidak layak digunakan kembali.
Bahayanya menggunakan lensa kontak yang sudah kadaluarsa adalah menyebabkan iritasi pada mata.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Lampung bersama dengan dr. Rani Himayani Sp.M. Seorang dokter spesialis mata.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)