TRIBUNHEALTH.COM - Ejakulasi dini adalah tanda adanya masalah seksual.
Kondisi demikian tentu akan memunculkan keluhan pada saat berhubungan seksual bersama pasangan.
Tanda utama dari ejakulasi dini adalah keluarnya air mani lebih cepat dari waktu yang diinginkan.
Baca juga: Berikut 3 Macam Ejakulasi Dini, dr. Binsar Sebut Makanan Cepat Saji Bisa Memengaruhi
Lantas, apa penyebab dari kondisi ejakulasi dini?
Untuk mengetahuinya, simak pemaparan dari Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS lahir di Surabaya, 04 Maret 1971.

dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS merupakan Medical Sexologist di Klinik RMC Depok, MMAC Jakarta Selatan, dan Renata Medical Clinic Bogor, Telp: 0813-8231-7586.
Ia menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia pada tahun 1990 hingga tahun 1997.
Pada tahun 2006, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS menyelesaikan program Magister Biomedik di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Baca juga: Profil dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS Medical Sexologist yang Aktif Memberikan Edukasi Seksual
Tak hanya sampai disitu, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS melanjutkan pendidikan Intensive Seksologi di Fakultas Kedokteran Udayana Denpasar pada tahun 2006-2008.
dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS seringkali menjadi narasumber program Edukasi Seksual yang tayang di kanal YouTube Tribunnews.com.
Tanya:
Apa saja penyebab ejakulasi dini dok?

Ara, Solo.
Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS. Menjawab:
Penyebab dari ejakulasi dini, adalah gangguan di persarafan atau ambang rangsang di penis yang dipengaruhi oleh susuan saraf.
Baca juga: Penyakit Menular Seksual Seperti HIV/AIDS Sampai Saat Ini Belum Bisa Disembuhkan, Benarkah?
Jadi di dasar panggul itu yang terganggu, artinya sensitivitasnya sangat rendah.
Sehingga menyebabkan refleks ejakulasi cepat atau tidak bisa terkontrol.
Ada 2 penyebab ejakulasi dini, yakni:

1. Masturbasi
Berdasarkan statistik, pada usia di bawah 40 tahun biasanya ejakulasi disebabkan oleh kebiasaan masturbasi atau onani yang sering dilakukan.
Baca juga: Hal yang Harus Dilakukan Keluarga Penderita Penyimpangan Seksual, Dokter Beri Imbauan Ini
Sehingga ketika memiliki aktivitas seksual, akan mengalami ejakulasi dini.
2. Gangguan ambang rangsang
Sementara di atas usia 40 tahun biasanya disebabkan gangguan ambang rangsang pada sistem saraf yang disebabkan karena kekurangan hormon testosteron.
Baca juga: Apakah Homoseksual Termasuk Jenis Penyimpangan Seksual? Ini Kata dr. Binsar Martin Sinaga FIAS
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)