Berikut Ini Pengobatan Medis dan Rumahan untuk Mengatasi Impaksi Gigi Bungsu

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa akupunktur dapat digunakan untuk meredakan sakit gigi, termasuk rasa sakit yang disebabkan oleh gigi bungsu yang impaksi.

Faktanya, menurut sebuah studi tahun 2020, akupunktur lebih efektif dalam mengurangi intensitas sakit gigi dibandingkan dengan kelompok kontrol.

Baca juga: Gigi Impaksi Terjadi Akibat Adanya Kondisi Tertentu yang Menghalangi Gigi Tumbuh Secara Sempurna

2. Gel mati rasa

Gel gigi mati rasa dapat membantu mengurangi rasa pada gusi dan mengurangi rasa sakit.

Gel yang mengandung bahan aktif benzokain ini tersedia dalam versi tanpa resep.

Kebanyakan gel gigi dapat dioleskan langsung ke gusi yang terkena sepanjang hari.

Namun, penting bagi seseorang untuk mengikuti instruksi yang disertakan dalam produk.

Juga, adalah mungkin untuk alergi terhadap benzokain.

Baca juga: Cegah Impaksi Gigi dengan Perhatikan Sejumlah Langkah Dibawah Ini, Simak Dr. drg. Munawir H. Usman

3. Ibuprofen

Ibuprofen adalah obat pereda nyeri yang dijual bebas yang membantu mengurangi peradangan.

Mengambil dosis yang dianjurkan pada paket dapat membantu meringankan ketidaknyamanan.

Ibuprofen juga dapat mengurangi peradangan gusi yang terkait dengan perkembangan gigi bungsu.

Ibuprofen atau NSAID lainnya (obat antiinflamasi nonsteroid), seperti aspirin, mungkin merupakan manajemen nyeri yang efektif sampai seseorang dapat menemui dokter gigi untuk perawatan.

Baca juga: Gigi Impaksi tanpa Timbulkan Rasa Sakit, Haruskah Dicabut? Ini Kata Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG

4. Pencabutan

Dalam beberapa kasus, pengobatan rumahan mungkin tidak mengurangi rasa sakit dari gigi bungsu yang impaksi.

Seorang dokter gigi atau ahli bedah gigi dapat mencabut gigi bungsu dalam operasi gigi.

Dokter akan menyuntikkan anestesi lokal ke daerah yang terkena untuk mematikan rasa sakit operasi.

Praktisi akan memberikan tekanan pada gigi untuk melonggarkannya dari soketnya.

Dokter membuat sayatan kecil di sekitar gigi dan mungkin memotong gigi bungsu menjadi potongan-potongan kecil sebelum mencabutnya.

Prosedur ini biasanya hanya memakan waktu beberapa menit tetapi dapat berlangsung hingga 20 menit dan terkadang lebih.

Gusi biasanya hanya sakit dari waktu sampai obat bius habis sampai sekitar tiga hari kemudian, tetapi rasa sakit kadang-kadang berlangsung hingga dua minggu.

Pengobatan rumahan nonmedis untuk redakan rasa sakit

Selain tindakan medis, ada beberapa pengobatan rumah alami yang bisa dilakukan, antara lain kompres es, kumur air asin, hingga memanfaatkan cengkeh, bawang, bahkan kantong teh celup.

Dilansir TribunHealth.com dari Medical News Today (MNT), berikut ini tips meredakan nyeri gigi bungsu secara alami.

Kompres es

Menerapkan kompres es ke rahang dapat membantu mengurangi peradangan, yang pada gilirannya dapat menghilangkan rasa sakit.

Menggunakan es juga dapat memiliki efek mati rasa.

Seseorang dapat mencoba mencoba kompres es dengan handuk di rahang mereka hingga 15 menit.

Kompres es dapat diterapkan terus menerus dengan istirahat 15 menit sampai rasa sakit mereda.

Berkumur air asin

Air asin memiliki sifat disinfektan alami.

Sebuah studi tahun 2017 menunjukkan bahwa berkumur dengan air garam dapat membantu mengurangi bakteri.

Terkadang, penumpukan bakteri di gusi di sekitar gigi bungsu bisa menjadi penyebab rasa sakit.

Dengan demikian, berkumur dengan air garam dapat membantu mengobati infeksi dan mengurangi ketidaknyamanan.

Untuk berkumur air asin, seseorang dapat melarutkan beberapa sendok makan garam ke dalam segelas air matang.

Saat air sudah agak dingin, air bisa diputar-putar di sekitar mulut selama beberapa menit, lalu dimuntahkan.

Seseorang mungkin perlu berkumur dengan air garam dua atau tiga kali sehari atau sampai rasa sakit mulai berkurang.

Baca juga: Dokter Gigi Sebut Tak Perlu Berkumur setelah Sikat Gigi, Cukup Ludahkan Busanya Saja

Cengkeh

Penelitian tentang efektivitas cengkeh dalam meredakan sakit gigi bungsu adalah positif.

Beberapa penelitian menunjukkan ada potensi dalam menggunakan cengkeh sebagai pereda nyeri topikal karena efek mati rasa yang dimiliki.

Untuk mencoba pengobatan rumah ini, seseorang dapat menggunakan seluruh cengkeh atau minyak cengkeh.

Jika menggunakan cengkeh utuh, mereka harus:

• letakkan cengkeh di atas gigi bungsu yang menyebabkan rasa sakit
• tahan di tempatnya dengan menutup rahang mereka, tapi tanpa mengunyah
• biarkan di sana sampai rasa sakitnya berkurang dan kemudian dimuntahkan

Untuk mencoba obat ini menggunakan minyak cengkeh, seseorang dapat:

• taruh beberapa tetes minyak cengkeh pada bola kapas
• letakkan kapas pada gigi bungsu yang menyebabkan rasa sakit
• pegang kapas di tempatnya sampai rasa sakitnya berkurang dan kemudian lepaskan

Bawang

Sebuah studi tahun 2021 menemukan bahwa bawang memiliki sifat antiinflamasi dan antimikroba.

Manfaat bawang bombai ini berarti dapat membantu mengurangi pembengkakan dan melawan infeksi bakteri.

Untuk menggunakan bawang bombai sebagai obat rumahan, seseorang harus:

• potong bawang bombai
• kunyah bawang di sisi mulut yang sakit
• terus kunyah selama beberapa menit sampai rasa sakitnya berkurang lalu keluarkan bawangnya

Proses ini memungkinkan sari bawang masuk ke dalam gusi sehingga bisa mengurangi peradangan dan bakteri.

Teh Celup

Sebuah studi tahun 2016 menemukan bahwa tanin yang terkandung dalam kantong teh memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi.

Ini berarti kantong teh dapat membantu mengurangi pembengkakan dan melawan infeksi bakteri.

Untuk menggunakan kantong teh sebagai obat rumah, seseorang harus membuat secangkir teh dan meletakkan cangkir di lemari es dengan teh celup yang tersisa di dalamnya.

Setelah tehnya dingin, kantong tehnya bisa dikeluarkan dan diletakkan di dalam mulut tempat rasa sakit itu berada.

Tidak ada susu, krim, atau gula yang harus ditambahkan ke dalam teh. 

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)