Breaking News:

Gaya Hidup Banyak Duduk dan Kurangnya Aktivitas Fisik Memicu Penyakit Jantung Usia Muda

Banyak yang menganggap bahwa penyakit jantung hanya dialami orangtua, padahal usia muda bisa beresiko mengalami penyakit jantung.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
health.kompas.com
ilustrasi banyak duduk picu penyakit jantung 

TRIBUNHEALTH.COM - Definisi dari penyakit jantung adalah suatu kelainan jantung yang mengakibatkan jantung tidak bisa bekerja atau berfungsi dengan baik.

Fungsi jantung ialah memompa darah ke seluruh tubuh untuk emmenuhi kebutuhan oksigen ke seluruh organ tubuh.

Jantung memiliki pembuluh darah dan lapisan-lapisan jantung, dan ketika terjadi gangguan disalah satu bagian tersebut akhirnya terjadi penyakit jantung.

Penyakit jantung selalu dianggap sebagai penyakit orangtua, ternyata semakin kesini semakin banyak orang yang berusia muda mengalami penyakit jantung.

Banyak orang yang berusia 30 tahun sudah mengalami penyakit jantung.

ilustrasi banyak duduk picu penyakit jantung
ilustrasi banyak duduk picu penyakit jantung (health.kompas.com)

Baca juga: Vape Sama Bahaya dengan Rokok Konvensional, Berisiko bagi Kesehatan Jantung

Usia muda banyak yang mengalami penyakit jantung karena pengaruh gaya hidup.

Obesitas, diabetes, darah tinggi lebih banyak dialami oleh usia muda.

Gaya hidup sekarang lebih banyak duduk dan tidak melakukan aktivitas fisik, yang akhirnya menyebabkan penyakit jantung lebih sering terjadi pada usia muda.

dr. Gadih Ranti menyampaukan, pada penyakit jantung koroner faktor resikonya ada yang bisa dirubah dan memang ada yang tidak bisa dirubah.

Yang tidak bisa dirubah misalkan usia, memang dengan bertambahnya usia terjadi perubahan-perubahan prgan tubuh salah satunya adalah jantung.

Baca juga: Jangan Anggap Sepele Gejala dari Aritmia Jantung, Ini Kata dr. Yansen, Sp.JP(K)

2 dari 2 halaman

Sehingga kemungkinan terjadi penyakit jantung lebih tinggi.

dr. Gadih Ranti mengatakan bahwa laki-laki lebih sering mengalami penyakit jantung tetapi pada usia yang lebih muda.

Dibandingkan dengan wanita yang sudah menopause, kejadiannya hampir sama.

Adanya riwayat keluarga kemungkinan terjadinya penyakit jantung juga lebih tinggi.

Tetapi banyak faktor resiko lain yang sebenarnya bisa dirubah, misalnya seperti darah tinggi, penyakit gula darah, obesitas, jarang beraktivitas, dan kebiasaan merokok.

dr. Gadih Ranti mengatakan, sebenarnya banyak faktor resiko yang bisa dirubah untuk mencegah jangan sampai terjadi penyakit jantung dikemudian hari.

Ini disampaikan pda channel YouTube Tribun Lampung bersama dengan dr. Gadih Ranti Endamatriza Sp.JP, FIHA Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu.

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comgaya hidupPenyakit Jantungduduk terlalu lamadr. Gadih Ranti Sp.JP. Dhawank Delvi
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved