TRIBUNHEALTH.COM - drg. Citra menyampaikan bahwa sekarang awareness orang pada kesehatan gigi dan mulutnya lebih bagus dibandingkan dahulu.
Selain itu klinik gigi sekarang juga sudah mulai banyak dan tentunya tergolong sudah bagus, sehingga ketika pasien datang ke klinik gigi tidak merasa takut.
Selain itu banyak influencer-influencer yang memperhatikan kesehatan gigi.
Banyaknya sosialisasi dari orang lain yang mungkin idolanya, juga meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan gigi dan mulut.
Sekarang masyarakat cenderung ingin tampil glowing, sehingga mereka memperhatikan kesehatan gigi.
drg. Citra menyampaikan beberapa cara agar gigi tampil glowing.
Jika kondisi gigi berantakan dan banyak yang berlubang, maka gigi harus dibersihkan dan harus dilakukan penambalan.

Baca juga: Meskipun Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Nyatanya Plak yang Tidak Tergosok Memicu Pembentukan Kalkulus
Kondisi gigi yang menumpuk berarti harus dilakukan perawatan ortodonti atau menggunakan kawat gigi.
Tujuan dari penggunaan kawat gigi adalah merapikan struktur dari gigi.
Apabila kita ingin membersihkan gigi, maka kita bisa datang ke klinik gigi dan melakukan treatment pembersihan karang gigi.
Pembersihan karang gigi kemungkinan membuat gigi tampak sedikit cerah dan tidak terlalu putih.
Jika kita menginginkan warna gigi yang lebih putih, maka bisa dilakukan bleaching.
Bleaching gigi bertujuan untuk membuat warna gigi lebih cerah daripada warna sebelumnya.
Baca juga: Teeth Trainer Amankan Digunakan untuk Anak? drg. Riona Ulfah Menjawab
Misalkan warna gigi kita terlalu kuning, setelah dilakukan bleaching maka warna gigi akan menjadi putih.
drg. Citra menyampaikan bahwa warna putih pada gigi bisa diatur.
Pasien yang merasa kurang puas dengan hasil bleaching, maka bisa melakukan veneer.
Pada veneer gigi, maka gigi akan dilapisi kembali seperti gigi palsu dengan warna yang diinginkan oleh pasien.
Apabila kita memiliki kebiasaan seperti merokok, konsumsi kopi maupun teh, maka warna gigi akan kembali seperti semula.
Ketika setelah bleaching kita konsumsi minuman berwarna menggunakan sedotan, kemungkinan perubahan warna gigi tidak terlalu cepat.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Jabar bersama dengan drg. Citra, MMRS. Seorang dokter gigi.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)