Breaking News:

Manfaat Space Maintainer Guna Cegah Gigi Gingsul pada Anak, Simak drg. Anastasia Ririen Pramudyawati

Berikut simak penjelasan dokter mengenai manfaat space maintainer yang perlu diketahui

Penulis: Ranum Kumala Dewi | Editor: Melia Istighfaroh
pixabay.com
Ilustrasi kondisi gigi gingsul 

TRIBUNHEALTH.COM - drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati menjelaskan fungsi space maintainer.

Space maintainer adalah alat yang biasa digunakan dokter gigi.

Biasanya penggunaan space maintainer ini diberikan pada anak-anak yang telah mengalami karies yang kemudian ditindaklanjuti dengan pencabutan gigi.

Baca juga: Dokter Gigi Imbau Orang Tua Tak Perlu Khawatir Jika Temui Anak Alami Natal Teeth atau Neonatal Teeth

Proses karies ini membuat gigi anak menjadi hancur sampai ke akar.

Karena itu fungsi space maintainer diperlukan untuk menjaga jarak area gigi yang sudah tanggal dengan gigi lainnya.

Ilustrasi gigi tanggal
Ilustrasi gigi tanggal (travel.tribunnews.com)

Sehingga diharapkan setelah penggunaan space maintainer, gigi penggantinya kelak akan tetap pada tempat seharusnya.

Karena jika tidak menggunakan space maintainer, gigi disekitarnya akan merapat.

Baca juga: drg. Eddy Heriyanto Sp. Ort(K) Jelaskan Mengenai Nyeri Gusi pada Balita saat Tumbuh Gigi

Akhirnya gigi yang akan tumbuh menempati gigi yang sudah tanggal tidak memiliki tempat dan kehilangan arah tumbuh.

Lalu menjadi proses crowding atau gigi gingsul.

Karies Sebabkan Gigi Menghitam

2 dari 4 halaman

Lebih lanjut, salah satu masalah gigi lain yang mudah ditemui pada anak-anak ialah adanya gigi hitam.

Adanya tampilan gigi hitam ini membuat para orangtua, khususnya ibu menjadi khawatir akan kondisi kesehatan gigi anak.

Ilustrasi gigi hitam
Ilustrasi gigi hitam (pixabay.com)

Biasanya warna hitam ini tampak pekat namun ada pula yang hanya membayang.

Warna gelap pada gigi bisa disebabkan oleh beberapa hal. Misalnya terjadi proses karies gigi.

Baca juga: Perbedaan Gigi Hitam Membayang dengan Tanda Rampan Karies, Simak drg. R. Ngt. Anastasia Ririen

Adanya proses karies atau gigi berlubang bisa memicu gigi hitam pada anak.

Rampan Karies Harus Segera Diatasi

Rampan karies adalah kondisi yang cukup banyak ditemui pada anak-anak.

Orangtua yang menemui anaknya mengalami rampan karies tak jarang akan membiarkannya begitu saja.

Ilustrasi anak yang mengalami rampan karies
Ilustrasi anak yang mengalami rampan karies (freepik.com)

Hal ini didasari lantaran orangtua berpikir gigi yang mengalami rampan karies akan tergantikan dengan gigi permanen.

Padahal menurut Anastasia, hal tersebut cukup berisiko.

Baca juga: Bibir yang Sedang Terluka atau Iritasi Tidak Disarankan untuk Melakukan Laser Bibir Terlebih Dahulu

3 dari 4 halaman

Mengingat proses pergantian gigi membutuhkan waktu yang lama.

Ia pun lantas mencontohkan kondisi pada gigi seri bawah yang biasanya mulai tumbuh usia 6 bulan maka akan muncul pergantian gigi di usia 6 tahun.

"Bagaimana mungkin kita sebagai orangtua membiarkan si kecil mengalami risiko dari usia 6 bulan hingga 6 tahun?," ungkap Anastasia.

ilustrasi konsultasi dengan dokter gigi
ilustrasi konsultasi dengan dokter gigi (pixabay.com)

Rentang waktu 6 tahun ini sangat lama dan berisiko memicu proses infeksi yang awalnya kecil hingga akhirnya menjalar pada kesehatan secara umum.

Memperhatikan Kesehatan Gigi

Memperhatikan kesehatan gigi bukan hanya berlaku pada orang dewasa saja. Melainkan juga pada anak-anak.

Termasuk pada anak dibawah usia 5 tahun, mengingat pada kelompok usia ini cenderung belum mengetahui pentingnya menjaga kesehatan gigi.

Baca juga: Gigi Taring Alami Impaksi, Haruskah Lakukan Tindakan Odontektomi? drg. Andi Tajrin, Sp.BM Menjawab

Karena itu, peran orangtua sangat dibutuhkan agar anak memahami pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Menurut pernyataan Anastasia, jika anak belum memiliki gigi, maka orangtua bisa membersihkan area lidah dan gusi.

Ilustrasi balita menyikat gigi
Ilustrasi balita menyikat gigi (freepik.com)

Karena jika ada sisa makanan yang terselip pada gigi, bisa memicu kejadian infeksi.

4 dari 4 halaman

Terlebih jika sudah ada gigi yang tumbuh semenjak usia 6 bulan.

Penjelasan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribunnews.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comdrg. R. Ngt. Anastasia RirienGigi Gingsulpenjelasan dokterspace maintainer
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved