lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Kanker kulit merupakan pertumbuhan sel kulit yang tidak normal.
Masalah kesehatan ini biasanya muncul dibagian tubuh yang sering terpapar sinar matahari eperti wajah, dada, lengan, bibir, telinga, atau tangan.
Namun tidak menutup kemungkinan kanker kulit tumbuh dibagian kulit lainnya, seperti dibawah kuku, telapak kaki, telapak tangan hingga alat kelamin.
Jenis kanker kulit yang sering menyerang ialah :
- Karsinoma sel basal
- Karsinoma sel skuamosa
- Melanoma
Baca juga: drg. Andi Tajrin M.Kes., Sp.BM(K) Ungkap Beberapa Indikasi yang Perlu Dilakukan Pencabutan Gigi
Di antara 3 jenis kanker kulit tersebut, melanoma dianggap paling berbahaya karena menyebabkan sebagian besar kematian setiap tahunnya.
Gejala kanker melanoma biasanya diawali deengan munculnya tahi lalat atau bercak mirip tanda lahir yang tidak biasa.
Dilansir dari American Cancer Society, terdapat sejumlah ciri kanker melanoma yang perlu diwaspadai antara lain :
- Muncul tahi lalat atau bercak dengan bentuk tidak simetris
- Diameter > 6 milimeter
- Terasa sakit, gatal atau nyeri saat ditekan
Baca juga: Inilah Usia Terbaik Melakukan Sirkumsisi atau Sunat Berdasarkan Penuturan dr. Rizki Muhammad Ihzan
- Permukaan bersisik atau berdarah
- Ruam kemerahan atau bengkak diatas tahi lalat
- Ruam meluas atau melebar
dr. Arini Widodo menyampaikan, dari seluruh data baik dari WHO maupun dari seluruh Indonesia terjadi peningkatan prevalensi kanker kulit.
Apabila dari data WHO bahkan diseluruh dunia, untuk kanker non melanoma terjadi kira-kira 2.000.000 kasus dari setiap tahunnya.
Sedangkan untuk melanoma 132.000 kurang lebih, akan tetapi ini tidak sama antara prevalensi Indonesia dengan seluruh dunia.
Baca juga: drg. Ardiansyah S. Pawinru Berikan Contoh Kasus yang Bisa Diatasi dengan Ortodonti Preventif
dr. Arini Widodo menyampaikan, di Indonesia menurut data dari RSCM dan Rumah Sakit Kanker Dharmais yang paling tinggi peningkatannya adalah karsinoma sel basal.
Akan tetapi untuk melanoma cenderung kurang lebih sama setiap tahunnya.
Jadi kurang lebih jumlah seluruh kanker kulit di Indonesia meningkat, tetapi terutama yang meningkat adalah karsinoma sel basal.
Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV bersama dengan dr. Arini Widodo, Sp.KK. Seorang dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)
