lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Tentu sudah tidak asing lagi dengan kata bipolar.
Masih banyak masyarakat awam yang belum mengerti tentang bipolar dan sering dianggap sebagai gangguan kepribadian yang dimiliki seseorang.
Definisi dari bipolar sebenarnya ialah gangguan mental, bukan gangguan kepribadian.
Bipolar merupakan gangguan mental dimana muncul 2 kejadian yakni manik dan depresi.
Pada dua gangguan tersebut mengalami gangguan suasana hati atau modd pada seseorang.
Perubahan mood tersebut sangat cepat dan bisa dikatakan ekstrim, dari yang awalnya happy tiba-tiba merasa sedih yang sangat dalam.
Baca juga: Simak Ulasan dr. Sigit Setiaji Sp.OG Mengenai Kondisi Ibu Hamil yang Rentan Mengalami Hiperemesis
dr. Yanne Cholida mengatakan, disebut bipolar artinya dua kutub yakni kutub positif ialah manik dan kutub negatif ialah depresi.
Perubahan suasana hati atau mood tergolong sangat cepat sekali, pasti terdapat tigger atau faktor pemicunya.
Faktor pemicunya yang perlu diketahui ialah :
- Stress yang sangat tinggi sekali
- Trauma masalalu yang belum terselesaikan
- Kelelahan yang luar biasa
- Faktor lingkungan yang tidak mendukung
Baca juga: Memasuki Usia Berapakah Anak Lebih Aktif Mengisap Jari? Ini Kata drg. Wiwik Elnangti Sp.KGA
- Faktor resikonya, didalam keluarga teradapat anggota yang mengidap gangguan bipolar
dr. Yanne Cholida menyampaikan bahwa penyebabnya belum diketahui sampai sekarang, seperti halnya gangguan mental yang lain.
Jadi bipolar pun adalah gangguan yang diturunkan atau diwariskan.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Jabar bersama dengan dr. Yanne Cholida, ACp. Cht, CI, CET. Seorang dokter praktisi kesehatan mental dan titik meridian tubuh.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)
