TRIBUNHEALTH.COM - Ejakulasi menyakitkan adalah salah satu masalah kesehatan seksual yang bisa dihadapi oleh seorang pria.
Beberapa pria merasa malu dengan ejakulasi yang menyakitkan, atau tidak nyaman mendiskusikan gejala dengan dokter mereka.
Medical News Today menyebut ejakulasi yang menyakitkan tidak berbahaya, tetapi dapat merusak kualitas hidup pria.
Pria yang mengalami ejakulasi yang menyakitkan juga dapat melaporkan:
- kehilangan minat pada seks
- malu
- masalah hubungan
- masalah harga diri
- masalah kesuburan
Kapan harus ke dokter?

Baca juga: Peradangan pada Prostat Bisa Sebabkan Rasa Sakit saat Ejakulasi
Baca juga: Alami Ejakulasi Menyakitkan? Berikut Ini Berbagai Hal yang Bisa Dilakukan, Termasuk Terapi Seksual
Meskipun ejakulasi yang menyakitkan itu sendiri tidak berbahaya, beberapa kondisi yang menyebabkannya.
Kualitas hidup yang lebih rendah juga harus ditanggapi dengan serius dan memerlukan perawatan medis.
Pria yang mengalami ejakulasi menyakitkan harus menemui dokter yang berspesialisasi dalam kesehatan genitourinari atau disfungsi ejakulasi.
Perawatan dini dapat mencegah kondisi yang mendasarinya menjadi lebih buruk.
Dalam banyak kasus, penyebabnya mudah diobati dan sepenuhnya reversibel.
Baca juga: Pria Wajib Tahu Beberapa Penyebab Ejakulasi Dini, Simak Ulasan dr. Andi Sugiarto Sp.RM
Baca juga: dr. Binsar Sebut Dampak Onani Baru Terasa saat Berumah Tangga, Rawan Alami Ejakulasi Dini

Beberapa pilihan pengobatan mungkin termasuk:
- antibiotik untuk mengobati infeksi prostat atau IMS
- mengganti obat jika pelakunya adalah narkoba
- operasi untuk mengobati kanker prostat dan masalah prostat lainnya
- psikoterapi dan perubahan gaya hidup untuk mengatasi masalah hubungan dan emosional.
Kerusakan saraf mungkin tidak dapat dipulihkan, tetapi dokter mungkin masih ingin mengobati penyebab yang mendasarinya.
Melakukan hal itu dapat mencegah kerusakan saraf menjadi lebih buruk.

Baca juga: Pakar Sebut Coitus Interruptus Alias Ejakulasi di Luar Tak Bisa Diandalkan untuk Kontrol Kehamilan
Baca juga: Jenis-jenis Disfungsi Seksual pada Pria, Termasuk Ejakulasi Terbalik yang Bisa Pengaruhi Kesuburan
Ketika pengobatan gagal, atau dokter tidak dapat mengetahui penyebabnya, seorang pria dapat mencoba beberapa strategi alternatif yang dapat mengurangi rasa sakit.
Beberapa opsi meliputi:
- terapi seks
- latihan dasar panggul untuk memperkuat otot-otot yang terlibat dalam ejakulasi
- obat nyeri
- obat pelemas otot
- obat antikonvulsan.
Baca berita tentang kesehatan umum lainnya di sini.
(TribunHealth.com/Nur)