TRIBUNHEALTH.COM - Masih banyak masyarakat yang beranggapan baha vitamin D akan didapat dengan cara berjemur ketika pagi hari.
Vitamin D bisa didapatkan dari banyak cara seperti dari makanan, berjemur dipagi hari dan dari tubuh sendiri.
Sebenarnya vitamin D termasuk vitamin yang paling spesial diantara yang lainnya.
Meskipun vitamin D bisa diperoleh dari sesuatu yang dikonsumsi, tetapi vitamin D ini sebenarnya 80% diproses didalam tubuh kita sendiri.
Vitamin D merupakan turunan dari senyawa yang dinamakan kolesterol.
dr. Nadya Noviani menyampaikan bahwa untuk mendapatkan asupan vitamin D tidak harus dimakan.

Baca juga: Kabar Baik, Kasus Covid-19 di Indonesia Terus Menunjukkan Pelandaian
Dari beberapa penelitian maupun journal, ebenarnya didalam tubuh sudah ada vitamin D.
Tubuh mengolah vitamin D dengan sinar UVB dari matahari.
dr. Nadya Noviani mengatakan, sebenarnya asupan vitamin D tergolong perlu dan tidak perlu.
Sebelum mengonsumsi vitamin D, alangkah baiknya cek terlebih dahulu kadar vitamin D yang ada didalam tubuh.
Apabila kadar vitamin D dalam tubuh amat sangat defisit atau kurang, barulah dianjurkan konsumsi suplemen yang mengandung vitamin D berkisar 1000-50.000 IU.
Baca juga: Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi Sebut Pemberian Pola Asuh Perlu Disesuaikan dengan Usia Anak
Tetapi apabila saat dicek kadar vitamin D didalam tubuh sudah cukup, maka tidak perlu konsumsi suplemen vitamin D.
Cukup dengan berjemur saat pagi hari, konsumsi makanan protein hewani dan nabati.
Vitamin D yang sudah cukup pada tubuh tergolong sangat gampang sekali, hanya cukup konsumsi makanan yang mengandung vitamin D dan juga dengan berjemur.
Apabila badan masih merasa sehat, vitamin D tidak kurang atau kekurangan maka tidak perlu mengonsumsi vitamin D.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Health bersama dengan dr. Nadya Noviani. Seorang dokter umum. Kamis (4/11/2021)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)