TRIBUNHEALTH.COM – Memiliki rambut yang sehat dan kuat ialah dambaan setiap orang baik wanita maupun pria.
Memiliki rambut yang indah bukan hanya tentang menggunakan produk perawatan rambut yang mahal.
Sama halnya seperti kulit, rambut yang sehat juga merupakan indikator tubuh yang ternutrisi dengan baik.
Pola makan yang dikonsumsi setiap hari bisa merusak atau meningkatkan kesehatan rambut.
Memang diketahui jika stres bisa memengaruhi kesehatan rambut.
Akan tetapi, perlu diingat jika makanan tertentu juga bisa berkontribusi pada masalah rambut rontok dan penipisan rambut.
Baca juga: drg. Munawir Usman Jelaskan Penyebab Penanggalan Gigi pada Orang Dewasa dan Anak-anak
Baca juga: Tak Hanya Meratakan Struktur Gigi, Veneer Memiliki Banyak Manfaat, Simak Ulasan drg. Farra Nadiya
Untuk membahas mengenai kesehatan dan perawatan kecantikan, kita bisa bertanya langsung dengan dr. Ammarilis Murastami, Sp.KK.
dr. Ammarilis Murastami, Sp.KK merupakan dokter spesialis kulit dan kelamin yang lahir di Solo, 11 November 1980.
Sejak lahir hingga sekarang dr. Ammarilis Murastami, Sp.KK tinggal di Solo.
Ia memulai pendidikan kedokterannya sejak tahun 2001 hingga 2007 di Universitas Sebelas Maret.
Tak berselang lama, dr. Ammarilis Murastami, Sp.KK melanjutkan program Pendidikan Dokter Spesialis di Universitas Padjadjaran Bandung.
Program pendidikannya ini ditempuh sejak tahun 2010 hingga tahun 2015.
Sejak tahun 2015 ia menjadi staff pendidik KSM Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
dr. Ammarilis Murastami, Sp.KK juga menjadi dokter di RSUD Dr. Moewardi sejak tahun 2015 hingga saat ini.
Selain itu, dr. Ammarilis Murastami, Sp.KK juga berpraktik di RS UNS Surakarta.
Ia menjadi staff dokter RS UNS Poliklinik Kulit dan Kelamin.
Baca juga: Tidak Asal Pakai, Ini Usia yang Dianjurkan Memakai Headgear menurut drg. Ardiansyah, Sp. Ort (K)
Baca juga: Bagaimana Tanda-tanda Mengalami Gingivitis? Begini Penjelasan Dr. drg. Eddy Heriyanti Sp.Ort (K)
Tak hanya itu saja, dr. Ammarilis Murastami, Sp.KK juga menjadi staff dokter di MM Clinic Skin Center Aesthetic.
dr. Ammarilis Murastami, Sp.KK akan menjawab pertanyaan Tribunners mengenai kesehatan dan perawatan kecantikan sebagai berikut ini.
Pertanyaan:
Adakah makanan tertentu yang bisa menyebabkan seseorang mengalami Alopecia?
Karena jika diamati banyak sekali anak yang lebih senang jajan sembarangan di sekolah.
Widya, Tinggal di Banyuwangi.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Ammarilis Murastami, Sp.KK menjawab:
Sebenarnya bukan pemicu, tapi karena kurangnya asupan gizi yang seimbang yang bisa menyebabkan terganggunya proses pertumbuhan rambut tersebut.
Proses pertumbuhan folikel rambutnya terganggu, kemudian terjadi kerontokkan sehingga terjadi Alopecia, biasanya seperti itu.
Tetapi tidak ada makanan khusus, misalnya tempe menyebabkan kebotakan itu tidak.
Baca juga: dr. Hasan Mauhaleha : Peradangan Dinding Kantong Empedu Sering Disertai Nyeri Perut Bagian Kanan
Baca juga: Campuran Madu dan Air Lemon Bisa Mengikis Pigmen Hitam Bibir, Begini Kata dr. Satya Perdana
Jadi biasanya makanan-makanan yang tidak seimbang.
Anak-anak sekarang kan banyak konsumsi junk food dan sebagainya, tetapi bukan berarti junk food menyebabkan Alopecia.
Karena kalau misalnya kita senang konsumsi junk food dan tidak mempertimbangkan faktor gizi, tidak menghitung keseimbangan gizi tentunya akan memengaruhi pertumbuhan rambut, kulit, hingga badan.
Sebenarnya lebih terkait dengan keseimbangan gizi yang terganggu.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.