TRIBUNHEALTH.COM - Invisalign adalah salah satu metode perawatan orthodonti yang digunakan untuk merapikan gigi yang tidak rapi.
Meskipun memiliki fungsi yang sama dengan behel gigi yaitu untuk merapikan gigi, namun invisalign ini hanya dapat mengatasi kasus yang ringan saja.
Invisalign ini banyak menjadi pilihan karena cenderung lebih praktis dibandingkan behel gigi, memiliki warna yang transparan sehingga tidak terlihat seperti behel gigi.
Selain itu, invisalign ini intensitas kontrolnya tidak harus satu bulan sekali dan tidak memiliki risiko lepasnya bracket karena tidak menggunakan bracket seperti behel gigi.
Lantas bagaimana perawatan yang harus dilakukan pada penggunaan invisalign?
Dilansir TribunHealth.com, Dokter Gigi, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Tribunnews program Sapa Dokter.
drg. Anastasia menjelaskan cara pembersihan invisalign yang dapat dilakukan dengan cara membersihkan seperti biasanya.
Baca juga: Benarkah Gunakan Invisalign Mengurangi Intensitas Kontrol ke Dokter Gigi? Begini Kata drg. Anastasia

Meskipun begitu, jika menginginkan kebersihan invisalign dengan tingkat sangat bersih bisa dibersihkan di dokter gigi.
Selain itu terdapat alat khusus yang digunakan untuk membersihkan invisalign dan alat tersebut bisa digunakan selama 2 minggu.
Setelah 2 minggu, alat yang digunakan harus diganti dengan yang baru untuk menjaga kualitas dari invisalign tersebut.
drg. Anastasia menghimbau untuk tidak membersihkan invisalign ini dengan air panas, karena materialnya bisa berubah jika dibersihkan dengan air panas.
"Jadi airnya gunakan yang biasa saja, jangan menggunakan air yang terlalu dingin atau yang terlalu panas karena materialnya setipe dengan resin plastik," terang drg. Anastasia.
Menurut drg. Anastasia, perawatan orthodonti menggunakan invisalign ini dilakukan pada kasus yang sudah ada anomali posisi.
Dalam bidang kedokteran gigi, perawatan orthodonti terbagi menjadi tiga fase yaitu fase preventive, fase interseptif, dan fase korektif.
Fase preventive adalah perawatan pada fase usia 2,5 tahun hingga 5 tahun, fase interseptif pada usia 5 tahun hingga 12 tahun pada saat periode gigi bercampur.
Baca juga: Benarkah Penggunaan Invisalign Lebih Cepat Dibandingkan Kawat Gigi? Begini Kata drg. Anastasia

Sedangkan fase korektif dilakukan setelah usia 12 tahun, dimana periode gigi bercampur selesai.
Gigi bercampur adalah kondisi dimana gigi masih memiliki gigi susu dan sudah ada gigi permanen.
drg. Anastasia memaparkan, untuk perawatan orthodonti dengan invisalign dapat dilakukan ketika gigi bercampur sudah selesai atau ketika gigi sudah permanen semuanya.
"Jadi setelah mulai muncul gigi permanen bisa melakukan perawatan orthodonti menggunakan invisalign," papar drg. Anastasia.
"Perawatan ini sifatnya korektif yang artinya kita mengoreksi gigi yang sudah terjadi anomali posisi."
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Gigi, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati dalam tayangan YouTube Tribunnews program Sapa Dokter pada 17 September 2021.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)