TRIBUNHEALTH.COM - Bintitan atau dalam istilah medis disebut dengan hordeolum merupakan suatu kondisi terjadinya benjolan atau abses pada kelenjar kelopak mata.
Bintitan ditandai dengan munculnya benjolan atau abses yang berbentuk seperti jerawat, berwarna merah, dan akan terasa nyeri pada bagian yang terkena bintitan.
Bintitan dapat terjadi karena adanya sumbatan pada kelenjar kelopak mata yang tersumbat oleh kotoran maupun minyak.
Bintitan tersebut dapat terjadi di salah satu kelenjar kelopak mata yang meliputi kelenjar meibom, kelenjar zeis, dan kelenjar moll.
Kondisi ini dapat terjadi pada semua usia, baik dari anak-anak hingga orang lansia karena penyebabnya adalah sumbatan yang bisa dialami oleh siapapun.
Dilansir TribunHealth.com, Dokter Spesialis Mata, dr. Rani Himayani, Sp.M memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
dr. Rani Himayani membagikan tips untuk mencegah terjadinya bintitan sebagai berikut.
Baca juga: Apakah Bintitan Bisa Terjadi Secara Berulang? Begini Kata dr. Rani Himayani, Sp.M

1. Hindari faktor pencetus dari bintitan
Faktor pencetus dari bintitan adalah kotoran seperti debu dan minyak.
Oleh sebab itu, dr. Rani menyarankan untuk menghindari tempat-tempat yang berdebu.
Sering-sering membersihkan wajah terutama di area mata agar terhindar dari kotoran dan minyak.
2. Rajin mencuci kelopak mata
dr. Rani menuturkan, jika pekerjaan mengharuskan terpapar debu dan kotoran, sebaiknya rajin untuk mencuci kelopak mata.
Karena kita tidak bisa memilih bekerja di tempat yang selalu bersih, maka sebaiknya bulu kelopak mata dicuci dengan shampo bayi seminggu satu kali.
Gunakan shampo bayi karena shampo bayi tidak memberikan rasa perih di mata, namun saat mencuci bulu kelopak mata tetap harus hati-hati dan hindari shampo masuk ke mata.
3. Rajin mencuci tangan
Pasalnya banyak orang yang memiliki kebiasaan menyentuh mata, baik saat mata terasa gatal ataupun tidak.
Jika kondisi ini terjadi saat tangan sedang kotor, bisa menyebabkan iritasi pada mata dan menyebabkan bintitan pada kelopak mata.
4. Bersihkan make up dengan seksama
Menurut dr. Rani, penggunaan make up tidak boleh digunakan selama semalaman penuh.
Make up harus dibersihkan guna menjaga kebersihan wajah, kebersihan mata, dan kelopak mata.
Selain itu, dr. Rani juga mengingatkan untuk melihat tanggal expired dari make up tersebut.
Jika menggunakan make up yang telah expired juga akan mempengaruhi kondisi kesehatan mata dan kulit.
Karena make up adalah salah satu yang dapat menyumbat kelenjar kelopak mata.
Baca juga: Bintitan Kronik Membutuhkan Operasi untuk Penanganannya, Begini Penjelasan dr. Rani Himayani, Sp.M

5. Waspadai munculnya peradangan pada kelopak mata
dr. Rani menyebutkan untuk selalu waspada dengan adanya peradangan kelopak mata.
Karena selain terjadi peradangan kelopak mata, juga bisa terjadinya bintitan pada kelopak mata.
"Jadi ingat, kalau sudah ada benjolan di kelopak mata jangan di kucek atau disentuh karena bisa semakin besar."
"Nanahnya juga jangan dipecahkan, karena dapat berbahaya dan menimbulkan komplikasi lainnya," terang dr. Rani.
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Mata, dr. Rani Himayani, Sp.M dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video pada 10 Februari 2022.