TRIBUNHEALTH.COM - Kelelahan (fatigue) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perasaan lelah atau kekurangan energi secara keseluruhan.
Ini tidak sama dengan hanya merasa mengantuk.
Ketika lelah, seseorang tidak memiliki motivasi dan energi, dilansir TribunHealth.com dari Healthline.
Mengantuk mungkin merupakan gejala kelelahan, tetapi itu bukan hal yang sama.
Kelelahan adalah gejala umum dari banyak kondisi medis yang tingkat keparahannya berkisar dari ringan hingga serius.
Baca juga: Waspada, Pandangan Mata Terasa Kabur dan Sering Merasa Mudah Lelah Menjadi Tanda Kencing Manis
Baca juga: dr. Lugyanti Beberkan Jika Cepat Merasa Lelah Dapat Mengindikasikan Seseorang Alami Gangguan Darah

Ini juga merupakan hasil alami dari beberapa pilihan gaya hidup, seperti kurang olahraga atau pola makan yang buruk.
Jika kelelahan tidak teratasi dengan istirahat dan nutrisi yang tepat, atau ada dugaan disebabkan oleh kondisi kesehatan fisik atau mental yang mendasarinya, segera temui dokter.
Mereka dapat membantu mendiagnosis penyebab kelelahan dan mengobatinya.
Apa yang menyebabkan kelelahan?
Ada banyak kemungkinan penyebab kelelahan.
Mereka dapat dibagi menjadi tiga kategori umum:
- Faktor gaya hidup
- Kondisi kesehatan fisik
- Masalah kesehatan mental
Faktor gaya hidup

Baca juga: Mudah Terasa Lelah Bisa Menjadi Gejala Awal Pasien Mengalami Gangguan Jantung, Simak Ulasan Dokter
Baca juga: Dokter Jelaskan Efek Samping Booster Vaksin Covid-19, Tubuh Merasa Lelah dan Nyeri di Area Lengan
Jika mengalami kelelahan, aktivitas dan pilihan gaya hidup lainnya mungkin menjadi akar penyebabnya.
Misalnya, kelelahan dapat terjadi karena:
- mengerahkan tenaga fisik
- kurangnya aktivitas fisik
- kurang tidur
- kelebihan berat badan atau obesitas
- periode stres emosional
- kebosanan
- kesedihan
- minum obat tertentu, seperti antidepresan atau obat penenang
- menggunakan alkohol secara teratur
- menggunakan obat-obatan terlarang, seperti kokain
- terlalu banyak mengonsumsi kafein
- tidak makan makanan bergizi
Kondisi kesehatan fisik

Baca juga: 4 Gejala dan Faktor Risiko Sleep Apnea Obstruktif, Termasuk Mendengkur dan Mudah Lelah
Baca juga: Sederet Tanda Kanker Prostat Mulai Menyebar, Sakit saat Buang Air Kecil hingga Rasakan Kelelahan
Banyak kondisi medis juga dapat menyebabkan kelelahan.
Contohnya meliputi:
- anemia
- radang sendi
- fibromyalgia
- sindrom kelelahan kronis
- infeksi, seperti pilek dan flu
- Penyakit Addison, kelainan yang dapat memengaruhi kadar hormon Anda
- hipotiroidisme, atau tiroid yang kurang aktif
- hipertiroidisme, atau tiroid yang terlalu aktif
- gangguan tidur, seperti insomnia
- gangguan makan, seperti anoreksia
- gangguan autoimun
- gagal jantung kongestif
- kanker
- diabetes
- penyakit ginjal
- penyakit hati
- penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
- empisema.
Masalah kesehatan mental
Kondisi kesehatan mental juga dapat menyebabkan kelelahan.
Misalnya, kelelahan adalah gejala umum dari kecemasan, depresi, dan gangguan afektif musiman.