TRIBUNHEALTH.COM - Disfungsi ereksi sering dikaitkan dengan masalah aliran darah.
Menjaga kesehatan pembuluh darah mungkin bermanfaat dalam mencegah dan mengobati disfungsi ereksi, sebagaimana dilansir TribunHealth.com dari Healthline.
Hal ini dapat dicapai dengan membuat pilihan gaya hidup tertentu, seperti makan makanan yang sehat.
Langkah-langkah sederhana berikut ini bisa diambil untuk membantu mengurangi risiko terkena disfungsi ereksi.
Baca juga: Tips dr. Binsar Martin Sinaga Agar Pria Penderita Diabetes Tak Alami Disfungsi Ereksi
Baca juga: Diabates Bisa Menyebabkan Impotensi atau Disfungsi Ereksi, Simak Penjelasan dr. Haidar Zain

- Fokus pada makan biji-bijian, sayuran, dan buah-buahan.
- Batasi konsumsi daging merah, produk susu penuh lemak, dan gula olahan.
- Minum alkohol dalam jumlah sedang.
- Beberapa makanan tertentu, dari kakao hingga semangka, dapat membantu mengatasi disfungsi ereksi.
Pengobatan alami disfungsi ereksi
Untuk beberapa pria, pengobatan alami dapat membantu mengobati disfungsi ereksi.
Herbal dan suplemen tertentu telah terbukti mengobati disfungsi ereksi, dengan berbagai tingkat keberhasilan.

Baca juga: Mengapa Penis Terasa Nyeri saat Ereksi? Begini Tanggapan dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS
Baca juga: Diabetes Dapat Pengaruhi Kehidupan Seksual, dr. Binsar Sebut Ereksi Bisa Anjlok ke Level Terendah
Herbal tersebut termasuk:
- Asparagus racemosus
- Dehidroepiandrosteron (DHEA)
- Ginseng, seperti ginseng merah Korea
- L-arginin
- L-karnitin
- Yohimbe
- Horny goat weed dan seng dapat membantu juga.
Bicaralah dengan dokter sebelum membeli obat herbal dan suplemen, dan lanjutkan dengan hati-hati.
Banyak yang tidak diatur, yang berarti mereka mungkin mengandung bahan tambahan yang tidak tercantum pada labelnya.
Selain itu, beberapa suplemen, seperti yohimbe, dikaitkan dengan efek samping yang berpotensi berbahaya.
Dokter mungkin dapat merekomendasikan merek terkemuka juga.
Hindari membeli produk secara online, kecuali dokter telah memastikan bahwa produk tersebut aman.
Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Nur)