TRIBUNHEALTH.COM - Kortikosteroid topikal adalah jenis obat steroid yang dioleskan langsung ke kulit untuk mengurangi peradangan dan iritasi.
Kortikosteroid topikal tersedia dalam beberapa bentuk yang berbeda, termasuk:
- Krim
- Losion
- Gel
- Tikus
- Salep
- Kaset dan perban
Obat ini tersedia dalam 4 kekuatan:
- Ringan
- Sedang
- Ampuh
- Sangat ampuh

Baca juga: Waspada, Penggunaan Steroid Topikal Jangka Panjang Menjadi Penyebab Peioral Dermatitis
Baca juga: Dermatitis Atopik Ditandai dengan Kondisi Kulit Memerah, Kering dan Pecah-pecah
Dilansir TribunHealth.com dari NHS Inggris, kortikosteroid ringan, seperti clobetasone, krim kulit hidrokortison, dan hidrokortison untuk wasir dan pantat yang gatal, sering dapat dibeli tanpa resep di apotek.
Jenis yang lebih kuat, seperti beclometasone, betametason, clobetasol, fluticasone dan mometasone, hanya tersedia dengan resep dokter.
Kondisi yang banyak diobati dengan kortikosteroid topikal meliputi:
- Eksim – seperti eksim atopik
- Dermatitis kontak – yang menyebabkan gejala seperti ketombe dan bercak bersisik pada kulit
- Psoriasis
Kortikosteroid topikal sebenarnya tidak dapat menyembuhkan kondisi ini, tetapi dapat membantu meringankan gejalanya.
Cara penggunaan

Baca juga: dr. Kardiana Purnawa Dewi, Sp.KK Jelaskan Mengenai Masa Pengobatan Dermatitis Atopik
Baca juga: dr. Kardiana Purnawa Dewi, Sp.KK Sebut Faktor Pemicu Dermatitis Atopik Bisa dari Debu Hingga Makanan
Kecuali diinstruksikan sebaliknya oleh dokter, ikuti petunjuk pada brosur informasi pasien yang disertakan dengan obat.
Petunjuk akan memberikan perincian tentang berapa banyak yang harus diterapkan dan seberapa sering.
Kebanyakan orang hanya perlu menggunakan obat sekali atau dua kali sehari selama 1 sampai 2 minggu.
Kadang-kadang dokter mungkin menyarankan untuk menggunakannya lebih jarang dalam jangka waktu yang lebih lama.
Obat hanya boleh dioleskan ke area kulit yang terkena.
Jika menggunakan kortikosteroid topikal dan emolien, emolien harus dioleskan terlebih dahulu.
Kemudian tunggu sekitar 30 menit sebelum mengoleskan kortikosteroid topikal.
Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Nur)