Breaking News:

Deteksi Gangguan Prostat, Dokter: Kenali Gejala yang Sudah Dikirim oleh Tubuh

Beirkut ini simak penjelasan dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U dalam mendeteksi penyakit prostat.

tribunnewswiki.com
Ilustrasi pria mengalami gangguan prostat- simak penjelasan dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U dalam mendeteksi gangguan prostat. 

TRIBUNHEALTH.COM - Prostat adalah organ yang hanya dimiliki oleh laki-laki.

Fungsi prostat adalah menghasilkan semen.

Semen merupakan cairan yang keluar pada saat ejakulasi ketika berhubungan seksual.

Mengingat organ ini sangat penting bagi laki-laki, prostat perlu dijaga agar terhindar dari berbagai masalah atau penyakit.

Baca juga: Adakah Hubungan Sering Merokok dengan Gangguan Prostat? Ini Jawaban dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U.

Pasalnya bila penyakit pada prostat terlambat tertangani, bisa menyebabkan berbagai komplikasi serius.

Lantas bagaimana cara deteksi penyakit prostat?

Untuk mengetahuinya, simak pesan dari dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U. agar terhindar dari berbagai gangguan prostat.

Profil dr. Rizki Muhammad Ihsan, Dokter Spesialis Urologi dari RS Nirmala Suri Sukoharjo.
Profil dr. Rizki Muhammad Ihsan, Dokter Spesialis Urologi dari RS Nirmala Suri Sukoharjo. (Dok. pribadi dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U.)

Rizki lahir di Pekanbaru, 3 Agustus 1988.

Ia adalah seorang dokter spesialis urologi di Rumah Sakit (RS) Nirmala Suri, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Sebelumnya, ia pernah menjalankan praktek sebagai dokter umum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kota Dumai (2012-2013) dan RS Mitra Paramedika Sleman (2013-2014).

Baca juga: Profil dr. Rizki Muhammad Ihsan, Dokter Spesialis Urologi dari RS Nirmala Suri Sukoharjo

2 dari 4 halaman

Rizki merupakan lulusan dari Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia pada 2011.

Kemudian pada 2014, ia kembali melanjutkan program pendidikan dokter dengan spesialisasi Urologi di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM).

Tanya:

Dokter bagaimana cara mendeteksi dari berbagai gangguan prostat?

Ilustrasi dokter melakukan pemeriksaan kepada pasien.
Ilustrasi dokter melakukan pemeriksaan kepada pasien. (Freepik.com)

Baca juga: dr. Harrina Rahardjo, Sp.U Bantah Soda Bisa Redakan Infeksi Saluran Kemih, Justru Punya Sisi Bahaya

Rara, Karanganyar

dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U. Menjawab:

Gangguan prostat yang paling banyak terjadi adalah BPH, selain kanker prostat.

Kita harus waspada terhadap gangguan kencing yang kita rasakan.

Misalnya pada usia muda, kencing saat malam mungkin tidak terbangun.

Ilustrasi keinginan buang air kecil
Ilustrasi keinginan buang air kecil (kompas.com)

Paling hanya satu kali atau tidak sama sekali sampai subuh.

3 dari 4 halaman

Tetapi kalau kencingnya jadi sangat sering dan membuat sering terbangun, harus segera kontrol.

Sehingga mendapat pemeriksaan daripada muncul komplikasi.

Baca juga: Waspada Berbagai Komplikasi Organ yang Bisa Terjadi Bila Alami Kondisi Sepsis, Simak Kata Dokter

Seperti batu saluran kemih, gangguan sumbatan, sampai gangguan fungsi ginjal, gagal ginjal yang harus membuat kita cuci carah.

Maka itu kita harus waspada. Baik kepada keluarga kita maupun untuk diri kita sendiri.

Selanjutnya adalah melakukan Medical check up.

Ilustrasi seorang pria berkonsultasi bersama dokter tentang gangguan prostat
Ilustrasi seorang pria berkonsultasi bersama dokter tentang gangguan prostat (UPI.com)

Medical check up sebaiknya dilakukan di atas usia 50 tahun.

Kita melkaukan Screening. Tidak hanya prostat tetapi juga gangguan lainnya. Seperti gula dan kolesterol.

Baca juga: Dokter Jelaskan 4 Penyakit Tak Lazim, Bisa Jadi Gejala Awal Tingginya Kadar Kolesterol

Karena terkadang kita belum tahu status tubuh kita mengenai kadar gula, kadar kolesterol.

Tujuannya adalah untuk mengetahui sedini mungkin jika ada gangguan.

Sehingga tidak terlambat sekali dalam mendeteksi.

Ilustrasi gejala gangguan prostat yang kerap disepelekan
Ilustrasi gejala gangguan prostat (health.kompas.com)

Baca juga: dr. Tan Shot Yen Sebut Daya Tahan Tubuh Berpengaruh dalam Penularan Demam Berdarah

4 dari 4 halaman

Karena perlu diketahui juga bahwa kanker itu penanganannya beda.

Kepada yang sudah lanjut, menyebar kemana-mana.

Serta prognosisnya tentu lebih baik pada orang yang segera tertangani pada tahap awal (belum muncul komplikasi, batu saluran kemih, hernia, dan sebagainya).

Jadi kenali tubuh kita, kenali prostat dari gejala-gejala atau sinyal yang sudah dikirimkan oleh tubuh.

Baca juga: Ketahui Proses Terjadinya Penyakit Malaria dan Cara Mendeteksinya dari dr. Robert Sinto, Sp.PD, KPTI

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comgangguan prostatdr. Rizki Muhammad IhsanDokter Spesialis UrologiNirmala Suri Hariara Nabolon Kumawus Biapong
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved