TRIBUNHEALTH.COM - Gigi yang sehat memiliki warna putih kekuning-kuningan.
Warna tersebut berasal dari kalsium yang terdapat pada enamel gigi, yaitu suatu lapisan yang berfungsi untuk melindungi gigi.
Pasalnya jika ada salah satu gigi mengalami perubahan warna, seperti gigi menjadi hitam maka perlu diwaspadai.
Warna hitam pada gigi bisa menjadi suatu tanda masalah yang dialami oleh gigi tersebut.
Lalu apa saja penyebab dari gigi hitam?
Dilansir TribunHealth.com, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Tribunnews program Sapa Dokter.
Dalam penjelasannya, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen menjelaskan beberapa penyebab terjadinya gigi hitam.
Baca juga: Gigi Hitam Akibat Karies Tak Disebabkan Genetik, drg. Anastasia Ririen Jelaskan Pemicu Sebenarnya

1. Terjadinya stain gigi
Stain gigi merupakan perubahan warna yang terjadi pada permukaan gigi akibat beberapa hal.
Perubahan warna gigi tersebut bisa terjadi akibat makanan atau minuman dan juga merokok.
Kebiasaan merokok dan tidak menjaga kebersihan gigi sangat berpengaruh pada perubahan warna.
2. Adanya karang gigi
Karang gigi merupakan suatu tumpukan plak yang mengeras dan menumpuk di permukaan gigi.
Karang gigi yang terus menumpuk dan tidak dibersihka bisa menjadi salah satu penyebab perubahan pada warna gigi.
Selain menyebabkan perubahan warna pada gigi, karang gigi yang tidak dibersihkan juga dapat menimbulkan beberapa masalah gigi, seperti iritasi, dan juga peradangan pada gigi dan gusi.
3. Terjadinya kerusakan material gigi
Kerusakan material pada gigi ialah terjadi pengikisan pada gigi.
Pengikisan tersebut bisa terjadi akibat sikat gigi dan juga bisa terjadi karena adanya keretakan pada gigi.
Baca juga: drg. Anastasia Ririen Sebut Kasus Gigi Hitam pada Anak Perlu Pemeriksaan Dokter

4. Terjadinya karies gigi
Karies gigi adalah kondisi dimana rusaknya struktur dan lapisan email gigi karena proses demineralisasi atau hilangnya komponen material.
Kondisi ini disebabkan karena adanya bakteri yang bernama Streptococcus mutans. Bakteri tersebut mengolah gula dan karbohidrat dari sisa makanan menjadi cairan asam.
Apabila cairan asam tersebut terlalu banyak, maka dapat merusak permukaan gigi yang biasanya ditandai dengan perubahan warna gigi menjadi kuning, coklat, dan bahkan hitam.
drg. Anastasia menegaskan jika mengalami perubahan warna gigi, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter gigi.
Agar dokter dapat menentukan apakah kondisi tersebut termasuk karies atau hanya sebatas stan saja.
Jika kondisi tersebut merupakan karies, drg. Anastasia menyarankan untuk sesegera mungkin dilakukan tindakan perbaikan atau perawatan.
Penjelasan ini disampaikan oleh drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati dalam tayangan YouTube Tribunnews program Sapa Dokter pada 5 November 2021.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)