TRIBUNHEALTH.COM - Gangguan prostat adalah tanda suatu penyakit yang terjadi pada organ prostat.
Terdapat 3 jenis gangguan yang bisa terjadi pada area prostat.
Seperti prostatis, kanker prostat, dan benign prostatic hyperplasia (BPH).
Baca juga: Pentingya Melakukan Tes PSA untuk Deteksi Gangguan Prostat, Berikut Anjuran Dokter Spesialis Urologi
Beragam gangguan tersebut terjadi karena faktor alamiah.
Di antaranya seperti menurunnya kualitas hormon testosteron pada pria yang disebabkan karena usia. Sehingga sulit untuk dihindari.

Diketahui prostatitis terjadi pada usia di atas 50 tahun, bagaimana dengan kanker prostat dan BPH?
Berikut ini simak penjelasan dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U.
Rizki lahir di Pekanbaru, 3 Agustus 1988.
Baca juga: Profil dr. Rizki Muhammad Ihsan, Dokter Spesialis Urologi dari RS Nirmala Suri Sukoharjo
Ia adalah seorang dokter spesialis urologi di Rumah Sakit (RS) Nirmala Suri, Sukoharjo, Jawa Tengah.
Sebelumnya, ia pernah menjalankan praktek sebagai dokter umum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kota Dumai (2012-2013) dan RS Mitra Paramedika Sleman (2013-2014).

Rizki merupakan lulusan dari Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia pada 2011.
Kemudian pada 2014, ia kembali melanjutkan program pendidikan dokter dengan spesialisasi Urologi di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM).
Baca juga: Testis Penderita Mikropenis Tak Berkembang, dr. Binsar Martin Sinaga Sebut Bisa Picu Infertilitas
Tanya:
Dokter bila prostatitis umumnya diderita di atas 50 atau 60 tahun, lantas penyakit kanker prostat dan BPH terjadi pada usia berapa ya dok?

Rara, Solo.
dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U. Menjawab:
Baca juga: dr. G. Iranita Dyantika Beberkan Tahapan Pengobatan Kanker Serviks Berdasarkan Metode dr. Ibnu Sina
Hampir sama.
Bila usia semakin tinggi, maka risikonya juga semakin tinggi.
Cuma biasanya pada kanker, mulai insiden tingginya di atas 60 tahun.
Baca juga: Kenali 3 Jenis Gangguan yang Terjadi pada Prostat, Simak Penjelasan dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)