Breaking News:

Bagaimana Cara Menghitung Kalori yang Tepat? Simak Ulasan dr. Eleonora Mitaning C, M.Gizi, Sp.GK

dr. Eleonora Mitaning C, M.Gizi, Sp.GK memaparkan untuk mengetahui berat badan ideal dapat diketahui dari perhitungan indeks massa tubuh.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Ekarista Rahmawati
Tribunnews.com
Ilustrasi perhitungan kalori sebelum diet untuk mendapatkan badan yang ideal 

TRIBUNHEALTH.COM - dr. Eleonora Mitaning C, M.Gizi, Sp.GK sebut jika akan melakukan diet yang benar, hal pertama yang harus dilakukan adalah melakukan perhitungan kalori dengan tepat.

Perhitungan kalori bisa dilakukan dengan rumus, dan juga bisa dilakukan dengan beberapa aplikasi handphone.

Perhitungan kalori memiliki acuan yaitu berat badan, tinggi badan, usia, dan juga jenis kelamin.

Dengan adanya acuan tersebut, kebutuhan kalori setiap orang akan berbeda-beda.

Dilansir TribunHealth.com, Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr. Eleonora Mitaning Christy, M.Gizi, Sp.GK memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Tribun Jatim Official.

dr. Eleonora Mitaning C, M.Gizi, Sp.GK jelaskan ada rumus yang bernama Harris-Benedict yang digunakan untuk menghitung energi basal atau kebutuhan kalori basal.

Kalori basal adalah kalori yang digunakan saat kita sedang istirahat, saat kita bernapas, dan bahkan saat kita beraktivitas seperti biasa.

Baca juga: dr. Eleonora Mitaning C, M.Gizi, Sp.GK : Saat Diet Makronutrien dan Mikronutrien Harus Terpenuhi

Ilustrasi diet - mengatur pola makan untuk kesehatan
Ilustrasi diet - mengatur pola makan untuk kesehatan (pixabay.com)

Semakin berat aktivitas seseorang dan pada kondisi tertentu seperti sakit, maka akan membutuhkan kalori tambahan.

Untuk mengetahui kebutuhan kalori basal, yang pertama harus diketahui adalah berat badan ideal dari diri masing-masing.

Kebutuhan energi basal wanita dikalikan 25 kilo kalori dari berat badan ideal.

2 dari 3 halaman

Sedangkan kebutuhan energi basal pria dikalikan 30 kilo kalori dari berat badan ideal.

dr. Eleonora memaparkan untuk mengetahui berat badan ideal dapat diketahui dari perhitungan indeks massa tubuh.

Indeks massa tubuh adalah indeks sederhana dari berat badan terhadap tinggi badan yang digunakan untuk mengklasifikasikan kelebihan berat badan dan obesitas pada orang dewasa.

Rumus indeks tubuh adalah "berat badan dalam kg di bagi tinggi badan dalam meter di kuadratkan".

"Misalnya tinggi badan 156 cm, berat badan 50 kg, maka perhitungannya 50:1.56 dan di kuadratkan," jelas dr. Eleonora.

"Nah nanti dilihat hasilnya, idealnya hasilnya diantara 18.5 - 22.9. Kalau uda ada di range tersebut berarti berat badannya ideal."

Baca juga: dr. Eleonora Mitaning C, M.Gizi, Sp.GK Menyarankan untuk Melakukan Perhitungan Kalori sebelum Diet

Ilustrasi makanan orang yang sedang diet
Ilustrasi makanan orang yang sedang diet (Tribunnews.com)

"Untuk kebutuhan kalori basalnya adalah berat badan ideal, misal 50 kg ideal, maka tinggal dikalikan dengan 25. Maka kebutuhan kalorinya 1250 kebutuhan kalori basal," lanjut dr. Eleonora.

"Itu baru kebutuhan energi basal. Jika saya ada aktivitas atau misalnya sakit, maka akan ada tambahan lagi sekitar 10-20% dari kebutuhan kalori basal."

dr. Eleonora menyarankan jika ingin melakukan diet ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter, karena perhitungan kalorinya sangat panjang dan berbeda-beda setiap orang.

Sehingga ketika melakukan diet tidak bisa mengikuti pola diet orang lain, karena kebutuhan masing-masing orang berbeda.

3 dari 3 halaman

Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr. Eleonora Mitaning Christy, M.Gizi, Sp.GK dalam tayangan YouTube Tribun Jatim Official pada 15 Maret 2021.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/Irma)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comkaloriDiet sehatdr. Eleonora Mitaning C M.Gizi Sp.GK
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved