Breaking News:

Dokter Menjelaskan Waktu yang Tepat Untuk Mengetahui Kapan Sariawan Belum Berbahaya bagi Mulut

Terjadinya sariawan menyebabkan rasa sakit dan tidak nyaman pada bibir, atau mulut saat mengonsumsi maknan dan minuman.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
Kompas.com
ilustrasi sariawan 

TRIBUNHEALTH.COM - Sariawan membuat penderitanya sulit untuk makan dan minum.

Sariawan disebut juga dengan Stomatitis aphtosa, yakni perdangan atau luka pada bibir dan dalam mulut yang menimbulkan rasa sakit.

Apabila sariawan muncul, harus diketahui lebih dulu apabila berupa sariawan kambuhan.

Atau bahkan baru pertama kali mengalami sariawan.

Misal, sebelumnya belum pernah mengalami sariawan dan kemarin saat makan tergigit.

ilustrasi sariawan
ilustrasi sariawan (Kompas.com)

Baca juga: Benarkah Induksi atau Operasi Caesar Diberikan Bila Tahap Persalinan Berlangsung Lama, Dok?

Penyabab munculnya sariawan tersebut karena tergigit entah karena cara makannya atau karena posisi giginya yang menyababkan tergigit dan timbul sariawan.

Mungkin bisa juga dikarenakan mengonsumsi obat tertentu, mengonsumsi ibat baru yang belum pernah dikonsumsi, bisa juga dikarenakan makan makanan yang baru saja dicoba dan muncul sariawan.

Munculnya keluhan sariawan tersebut bisa dikarenakan alergi.

Tetapi, apabila sebelum muncul sariawan muncul demam dan timbullah banyak sariawan yang ditakutkan adalah terjadinya infeksi virus.

Baca juga: Dok, Kondisi Apa yang Menyebabkan Ibu Hamil Operasi Caesar atau Episiotomi?

Virus yang paling umum didalam rongga mulut adalah herpes.

2 dari 2 halaman

Meskipun banyak jenis herpes, namun yang paling umum menyebabkan sariawan adalah infeksi virus herpes.

Sariawan yang sering timbul sejak remaja, saat menjelang menstruasi, kelelahan, kurang minum, dan tidak jelas penyebabnya termasuk sariwan bakat kambuhan.

Untuk mengobati sariawan kambuhan, pasien harus melakukan perawatan.

ilustrasi sariawan
ilustrasi sariawan (Kompas.com)
ilustrasi sariawan
ilustrasi sariawan (Kompas.com)

Baca juga: Dok, Apa Benar KB Spiral Lebih Efektif untuk Digunakan?

Ditakutkan apabila obat sudah tidak memberikan efek sembuh atau bisa dikarenakan bukan termasuk sariawan yang biasa dialami.

Pada sariawan yang tidak kunjung sembuh setelah dilakukan perawatan, ditakutkan ada sesuatu yang baru dan tidak diketahui pasien.

Setelah dilakukan perawatan, sariawan tidak kunjung sembuh, maka disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter gigi untuk mengidentifikasi.

Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV, bersama dengan Drg. Sarah Mersil, Dokter gigi spesialis mulut. Kamis (27/5/2021)

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comSariawanpenjelasan dokter
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved